Modernisasi kisah baratayuda dalam novel perang karya Putu Wijaya

Penelitian ini berusaha memahami dan mendiskripsikan tentang modernisasi yang dikemukakan pengarang Putu Wijaya di dalam hasil karyanya yang berjudul Perang. Di samping itu juga dikemukakan tentang konsep perang yang terdapat di dalam Kakawin Baratayudha sehingga mendapat Suatu gambaran secara jelas tentang modernisasi pada novel perang. Oleh karena d1 dalam karyanya Putu Wijaya tokoh yang dominan adalah para Punakawan (Semar, Gareng, Petruk, Bagong) maka di dalam penelitian ini juga dikemukakan tentang siapa Samar dan perannya di dalam dunia pawayangan, sehingga dalam memahami dan menganalisis tidak akan mengalami kesenjangan. Selain bersifat diskriptif penelitian ini juga membuat interpretasi dan ulasan teoritis pada data yang diperoleh dalam novel, yang sebelumnya juga dilakukan pengkomporasian dita yang terdapat dalam kisah Baratayudha. dengan yang d1kemukakan Pengarang Putu Wijaya serta disesuaikan dengan paran Punakawan (Semar -Gareng - Petruk - maupun Bagong), dalam dunia pewayangan. Untuk memparoleh analisis yang memadai d1 dalam dunia ilmu, maka dilakukan tahapan tahapan pemahaman yang meliputi interpretasi, apresiasi dan komparasi. Pada tahap komparasi dalam penelitian ini telah d1pilih sebuah buku penunjang ialah buku Kakawin Baratayudha dan buku Wayang dan panagilan Manusia. Dengan kedua buku tersebut diharapkan dalam menelaah novel Perang peneliti telah memiliki pijakan pengetahuannya memadai sehingga dalam langkah selanjutnya tidak mengalami salah tafsir. Setelah tahap komparasi. kemudian baru tahap evaluasi yang meliputi perubahan pola perilaku, perubahan nilai dan perubahan orecutasi. Sebelum dilakukan analisis modernisasi juga dikemukakan tenteng tema mayor. tema minor dan sinopsis novel Perang