GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG PROGRAM KELUARGA BERENCANA PADA PASANGAN USIA SUBUR YANG TIDAK MENGIKUTI PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI RW 8 KELURAHAN KADIPATEN KECAMATAN KRATON KOTA YOGYAKARTA

Latar belakang: PUS merupakan sasaran dari program KB. Terdapat sebagian PUS yang memutuskan untuk memanfaatkan program KB (unmet need). Tingginya unmet need menjadi penyebab ledakan penduduk serta peningkatan angka kematian ibu. Jumlah unmet need di Kota Yogyakarta sebanyak 11,49%., tertinggi di Kecamatan Kraton 19,42%. Kelurahan Kadipaten memiliki angka unmet need tertinggi sebanyak 24,50%. Tingginya unmet need dapat disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya yaitu, umur, pendidikan, pengetahuan, sikap, jumlah anak hidup serta faktor budaya dan agama seseorang. Pengetahuan dan sikap sangat berpengaruh terhadap keikutsetaan PUS dalam ber-KB. Tujuan penelitian: Mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap tentang program KB pada PUS yang tidak mengikuti program KB di RW 8 Kelurahan Kadipaten Kecamatan Kraton Kota Yogyakarta. Metode penelitian: Jenis penelitian ini dengan metode deskriptif, desain cross sectional. Subjek penelitian 48 PUS yang tidak megikuti program KB yang diambil dengan teknik total sampling. Pengukuran gambaran pengetahuan dan sikap diukur menggunakan kuesioner. Analisis data diukur secara univariat. Hasil: Mayoritas PUS yang tidak mengikuti program KB berumur 20-35 tahun (58,33%), status pendidikan terakhir SLTA/SMA (56,25%). Status pekerjaan PUS mayoritas tidak bekerja (56,25%), memiliki jumlah anak >2 (64,58%), sumber informasi yang didapat PUS mayoritas dari petugas kesehatan (41,67%). Mayoritas PUS memiliki pengetahuan baik tentang KB (75%), serta memiliki sikap tidak mendukung terhadap program KB (72,92%). Sebagian besar responden yang sikapnya mendukung, memiliki pengatahuan yang baik (72,22%). Kesimpulan: Mayoritas PUS memiliki pengetahuan baik dan sikap tidak mendukung terhadap program KB. Kata kunci: Pengetahuan, Sikap, KB, PUS tidak ber-KB