PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONSEPTUAL INTERAKTIF DENGAN PENDEKATAN MULTIREPRESENTASI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMAHAMI DAN KONSISTENSI ILMIAH SISWA SMA PADA MATERI HUKUM NEWTON

Pemahaman konsep merupakan hal esensial yang selalu menjadi tujuan awal pada setiap pembelajaran karena menjadi dasar untuk mengembangkan proses kognitif yang lebih kompleks. Namun pemahaman konsep fisika siswa saat ini masih lemah. Hal ini tampak dari rendahnya kemampuan memahami dan konsistensi ilmiah siswa yang ditemukan di lapangan dan berbagai penelitian yang pernah dilakukan. Salah satu model pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan memahami dan konsistensi ilmiah adalah model pembelajaran konseptual interaktif dengan pendekatan multirepresentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang peningkatan kemampuan memahami dan konsistensi ilmiah antara siswa yang mendapatkan model pembelajaran konseptual interaktif dengan pendekatan multirepresentasi dan siswa yang mendapatkan model pembelajaran konseptual interaktif tanpa pendekatan multirepresentasi. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi experiment dengan rancangan the matching-only pretest-posttest control group design. Penelitian dilaksanakan di salah satu SMA Negeri di Kota Bandung pada kelas X. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kemampuan memahami dan tes konsistensi ilmiah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran konseptual interaktif dengan pendekatan multirepresentasi dapat lebih meningkatkan kemampuan memahami dan konsistensi ilmiah siswa dibandingkan model pembelajaran konseptual interaktif tanpa pendekatan multirepresentasi. Conceptual understanding is an essential thing which is always the initial goal of every learning because it becomes the basis for developing more complex cognitive processes. But students’ conceptual understanding in physics is still low. It is indicated by some evidence in the field and various studies that have been conducted that show the understanding ability and scientific consistency of high school students is low. One of learning models that can improve the students’ understanding ability and scientific consistency is interactive conceptual instruction model with multiple representations approach. This study aims to obtain an overview of the increase of understanding ability and scientific consistency between students who get an interactive conceptual instruction model with a multiple representations approach and students who get interactive conceptual instruction model without multiple representations approach. The research method used was quasi experiment with a matching-only pretest-posttest control group design. The research was conducted in one of the State High Schools in Bandung City in class X. The research instruments used were a tes of understanding ability and a test of scientific consistency test. The results showed that the implementation of interactive conceptual instruction model with a multiple representations approach could further enhance students' understanding ability and scientific consistency compared to interactive conceptual instruction model without multiple representations approach