ANALISIS KANDUNGAN TEMBAGA (Cu) PADA AIR SPAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Air merupakan salah satu sumber daya alam utama bagi kehidupan. Kualitas air dapat diketahui dari beberapa parameter di antaranya kandungan senyawa - senyawa logam dalam air misalnya tembaga (Cu). Jika kandungan dari senyawa logam melebihi nilai baku mutu maka dapat menyebabkan gangguan kesehatan pada manusia. Sistem Pengolahan Air Minum (SPAM) UNS dibangun guna memenuhi kebutuhan bagi civitas akademika, untuk pemenuhan kebutuhan air minum bagi aktivitas sehari-hari di kampus. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kandungan tembaga (Cu) dalam air SPAM UNS terkait kualitas air minum. Pengambilan sampel air dilakukan pada fasilitas SPAM UNS berupa air baku, air filtrasi dan air distribusi. Analisis kandungan Cu dilakukan menggunakan metode spektrofotometer serapan atom. Data kandungan Cu dalam air yang diperoleh dibandingkan dengan persyaratan kualitas air minum Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 492/MENKES/PER/IV/2010. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada air SPAM UNS kandungan Cu dalam air baku sudah memenuhi persyaratan kualitas air minum dimana kadar sebelum mengalami pengolahan yaitu sebesar 0,15 mg/L, pada air pasca pengolahan sebesar 0.16 mg/L, dan pada titik distribusi sebesar 0.17 mg/L