Praktek Produksi Teh Celup Daun Kelor Dengan Penambahan Kayu Manis dan Cengkeh

ABSTRAK Tanaman kelor merupakan tanaman herbal yang kaya akan manfaat mulai dari daun, bunga, buah, biji, kulit batang, sampai akarnya. Salah satu inovasi baru dalam pemanfaatan daun kelor yaitu untuk pembuatan teh celup. Teh celup ini menggunakan daun kelor sebagai bahan utamanya dan rempah-rempah berupa kayu manis dan cengkeh sebagai perasa alami. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses produksi teh celup daun kelor dengan penambahan kayu manis dan cengkeh, mengetahui formulasi terbaik, analisis kimia, serta analisis ekonomi. Komposisi teh celup daun kelor dengan penambahan kayu manis ini yaitu daun kelor 85% dan rempah-rempah 15%. Rasio rempah-rempahnya terdiri dari cengkeh dan kayu manis sebagai berikut: kontrol (100% daun kelor), F1 = 1:1, F2 = 1:2, F3 = 1:3). Berdasarkan hasil metode uji organoleptik diperoleh hasil formulasi ketiga yang paling disukai. Berdasarkan analisis karakteristik kimia diperoleh kadar air 9,91%, dan aktivitas antioksidan sebesar 6,34%. Hasil analisis ekonomi teh celup daun kelor dengan penambahan kayu manis dan cengkeh yaitu berkapasitas 1.400 kardus/bulan dengan harga jual Rp 8.334/kardus kemudian memperoleh laba bersih Rp 1.944.568/bulan, BEP unit sebesar 1.100 kardus/bulan dengan BEP harga sebesar Rp 6.945, ROI sebelum pajak sebesar 40%, dan ROI setelah pajak sebesar 8%, POT sebesar 13 bulan, NPV sebesar 45.028.831, B/C Ratio sebesar 2,37%, dan IRR sebesar 64% sehingga dapat dinyatakan bahwa usaha ini layak untuk dilaksanakan. Kata kunci: Daun Kelor, Teh Celup Daun Kelor, Proses Produks