PENGARUH RASIO DEDAK PADI DAN AMPAS BIR DALAM RANSUM TERHADAP PERFORMAN DOMBA LOKAL

Peneitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio pemberian dedak padi dan ampas br dalam ransum domba lokal jantan terhadap konsumsi pakan , pertambahan bobot badan (PBB), konversi pakan dan feed cost per gain. Materi yang digunakan yaitu domba lokal janan dengan bobot badan awal 8 – 13 kg sebanyak 12 ekor. Ransum tediri dari rumput raja dan konsentrat dengan rasio dedak padi dan ampas bir yang berbeda pada setiap perlakuan . desain penelian menggun akan rancangan acak keompok (RAK) dengan tiga perlakuan dan empat ulangan sebagai blok dan setiap blok terdiri dari satu ternak. Perlakuan terdiri dari P1 : 60% Rumput raja + 29% dedak padi + 9 % ampas bir +2% premix , P2 : 60% Rumput raja + 19% dedak padi + 19 % ampas bir + 2% premix, P3 : 60% Rumput raja + 9% dedak padi + 29 % ampas bir+ 2% Premix. Pengambilan data metode penimbangan 2 minggu sekali selama 12 minggu. Data konsumsi, konversi dan pbbh dianalisis varian dan apabila terdapat pengaruh perlakuan dilanjutkan dengan uji beda Duncan ‘s New Multiple Range Test (DMRT) sedangkn feed cost per gain dianalisis deskripsi. Hasil analisi menunjukkan penggunaan dedak padi 29% dan ampas bir 29% dalam ransum berpegaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi, konversi dan pbb, dan rerata feed cost per gain antara 130-253. Simpulan dari penelitin ini pemberian dedak padi dan mpas bir sebanyak 29 % pada rasio yang bereda belum dapat meningkatkan performan domba