Dasar-Dasar Konservasi-BIOL4227: Kajian Eksistensi Arboretum Universitas Terbuka Berazaskan Konsep Konservasi

Kajian mengenai eksistensi Arboretum Universitas Terbuka dilakukan untuk memperoleh contoh aplikatif yang dapat menjadi bahan untuk memperkaya teori konservasi sumber daya alam pada bahan ajar mata kuliah BIOL4227-Dasar-Dasar Konservasi, khususnya modul 2 mengenai konservasi sumber daya alam hayati, dan modul6 mengenai konservasi tanah dan air. Metode yang digunakan pada saat dalam pengumpulan data adalah dengan survei, pengukuran, dan studi literatur. Pengumpulan data awal tentang legitimasi dan lokasi Arboretum UT dilakukan dengan wawancara, sedang pengumpulan data kondisi lingkungan fisik dilakukan dengan pengukuran dan studi literatur. Data kondisi vegetasi dikumpulkan dengan survei dan studi literatur. ldentifikasi jenis~jenis tanaman yang sesuai dengan kondisi Arboretum UT dilakukan dengan studi literatur. Semua data dianalisis dan disajikan secara deskriptif. Hasil kajian menunjukkan bahwa keberadaan Arboretum UT belum dioptimalkan,namun dalam perencanaan pemanfaatan lahan, lokasinya memang sudah dicanangkan. Lokasi yang dinyatakan sebagai Arboretum memiliki ukuran luas 60mx42m pada Lokasi 1 dan 37mx15m pada Lokasi 2. Arboretum UT terletak pada ketinggian 110 meter di atas permukaan laut, dengan jenis tanah podsolik merah kuning, ber-pH antara 6,8-7. Dari data sekunder didapat data bahwa lokasi ini memiliki curah hujan rata~rata 177,3 mm/tahun dengan temperatur udara rata-rata berkisar antara 23,5~32,6°C. Dari hasil pengamatan diperoleh data bahwa tanah pada lokasi ini ditumbuhi oleh rumput-rumputan dan tanaman semak yang menutupi sekitar 95% permukaan tanah. Selain itu, pada lokasi ini juga ditemukan 25btegakan pohon yang terdiri atas 'f'j spesies dengan kanopi yang menaungi sekitar 1 0% lahan arboretum. Keberadaan Arboretum UT dapat digunakan sebagai contoh aplikatif penerapan teori mengenai konservasi sumber daya alam hayati (modul 2) yaitu dengan adanya 256 tegakan yang terdiri atas 44 spesies pada lahan seluas 3.000 meter persegi. Selain itu, juga teori mengenai konservasi tanah dan air (modul 6) yaitu dengan adanya tutupan vegetasi cleh rumput sebesar 95% dan tumbuhan kayu sebesar 10%