Abstrak Konflik bersenjata yang terjadi antara Pemerintah Malaysia dengan loyalis Sultan Sulu yang berkedudukan di Filipina sempat menjadi perhatian masyarakat internasional. Konflik bersenjata ini bermula pada awal Februari 2013, dimana sekitar 100-300 orang asal Filipina selatan mendarat di salah satu pantai di Negara Bagian Sabah, Malaysia dan menginisiasi konflik bersenjata. Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik sengketa bersenjata ini berdasarkan perspektif Hukum Humaniter Internasional. Telaah utamanya dilakukan terhadap kualifikasi konflik bersenjata berdasarkan Konvensi-Konvensi Jenewa 1949 dan Hague Regulations. Tulisan ini menyimpulkan bahwa status pasukan Kesultanan Sulu dalam sengketa ini dapat dikualifikasikan ...
Revina Ristiana Suryani, Herman Suryokumoro, IkaningtyasFakultas Hukum Universitas BrawijayaJl. MT H...
Revina Ristiana Suryani, Herman Suryokumoro, IkaningtyasFakultas Hukum Universitas BrawijayaJl. MT H...
Komuniti Suluk Sabah merupakan salah satu daripada 32 kelompok etnik yang diiktiraf sebagai peribumi...
Dalam penulisan skripsi ini penulis membahas masalah status hukum tentara bayaran dalam konflik bers...
Tulisan ini menunjukan bahwa Sabah secara hukum diakui sebagai bagian dari wilayah kedaulatan Malays...
Dalam Skripsi ini, penulis mengangkat kasus mengenai kasus antara Kesultanan Sulu dan Malaysia tenta...
ABSTRAK Meggi Okka Hadi Miharja. E0010222. STATUS TENTARA BAYARAN DALAM KONFLIK BERSENJATA BERDASA...
Konflik bersenjata non-internasional di Suriah adalah salah satu konflik yang terjadi saat ini yang ...
This articles reveals that Sabah is legally recognized as a part of Malaysian integrated territory. ...
Makalah ini membincangkan status perundangan Sabah (North Borneo) sebagai entiti politik dalam perke...
Keengganan Sukarno mengiktiraf pembentukan Malaysia hasil cadangan Tunku Abdul Rahman telah menyebab...
Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui tangung jawab negara terhadap tim medis dalam konflik angkata...
Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimanakah status warga sipil dalam konf...
Revina Ristiana Suryani, Herman Suryokumoro, IkaningtyasFakultas Hukum Universitas BrawijayaJl. MT H...
Revina Ristiana Suryani, Herman Suryokumoro, IkaningtyasFakultas Hukum Universitas BrawijayaJl. MT H...
Revina Ristiana Suryani, Herman Suryokumoro, IkaningtyasFakultas Hukum Universitas BrawijayaJl. MT H...
Revina Ristiana Suryani, Herman Suryokumoro, IkaningtyasFakultas Hukum Universitas BrawijayaJl. MT H...
Komuniti Suluk Sabah merupakan salah satu daripada 32 kelompok etnik yang diiktiraf sebagai peribumi...
Dalam penulisan skripsi ini penulis membahas masalah status hukum tentara bayaran dalam konflik bers...
Tulisan ini menunjukan bahwa Sabah secara hukum diakui sebagai bagian dari wilayah kedaulatan Malays...
Dalam Skripsi ini, penulis mengangkat kasus mengenai kasus antara Kesultanan Sulu dan Malaysia tenta...
ABSTRAK Meggi Okka Hadi Miharja. E0010222. STATUS TENTARA BAYARAN DALAM KONFLIK BERSENJATA BERDASA...
Konflik bersenjata non-internasional di Suriah adalah salah satu konflik yang terjadi saat ini yang ...
This articles reveals that Sabah is legally recognized as a part of Malaysian integrated territory. ...
Makalah ini membincangkan status perundangan Sabah (North Borneo) sebagai entiti politik dalam perke...
Keengganan Sukarno mengiktiraf pembentukan Malaysia hasil cadangan Tunku Abdul Rahman telah menyebab...
Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui tangung jawab negara terhadap tim medis dalam konflik angkata...
Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimanakah status warga sipil dalam konf...
Revina Ristiana Suryani, Herman Suryokumoro, IkaningtyasFakultas Hukum Universitas BrawijayaJl. MT H...
Revina Ristiana Suryani, Herman Suryokumoro, IkaningtyasFakultas Hukum Universitas BrawijayaJl. MT H...
Revina Ristiana Suryani, Herman Suryokumoro, IkaningtyasFakultas Hukum Universitas BrawijayaJl. MT H...
Revina Ristiana Suryani, Herman Suryokumoro, IkaningtyasFakultas Hukum Universitas BrawijayaJl. MT H...
Komuniti Suluk Sabah merupakan salah satu daripada 32 kelompok etnik yang diiktiraf sebagai peribumi...