Pengaruh independensi auditor, kualitas audit dan corporate governance terhadap integritas laporan keuangan (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2012-2014)

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh independensi auditor, kualitas audit, corporate governance baik secara simultan maupun parsial terhadap integritas laporan keuangan. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah integritas laporan keuangan yang diproksikan dengan prinsip konservatisme menggunakan accrual measure. Konservatisme membatasi tindakan manajemen dalam usaha membesar-besarkan laba sehingga laba dan aset yang dihasilkan rendah sedangkan beban dan utang tinggi. Apabila terjadi accrual negatif di mana net income lebih kecil dari arus kas operasi menunjukkan perusahaan menerapkan prinsip konservatisme. Variabel independen dalam penelitian ini yaitu independensi auditor, kualitas audit dan corporate governance. Variabel kontrol dalam penelitian ini menggunakan ukuran perusahaan dan leverage. Objek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang tergolong sektor manufaktur yang terdiri dari 3 subsektor yaitu industri dasar dan kimia, aneka industri dan barang konsumsi selama periode 2012-2014. Sampel dalam penelitian ini adalah 33 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2012-2014 yang dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini dianalisa dengan menggunakan metode regresi linear berganda. Hasil penelitian adalah (1) Independensi auditor tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan, (2) Kualitas audit berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan. (3) Komite audit tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan. (4) Kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan. (5) Kepemilikan manajerial berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan. (6) Komisaris independen tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan