Pengaruh gaya kepemimpinan, budaya organisasi, etika profesi, motivasi kerja, struktur audit, dan ketidakjelasan peran terhadap kinerja auditor (studi empiris pada kantor akuntan publik di tangerang dan jakarta)

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh gaya kepemimpinan, budaya organisasi, etika profesi, motivasi kerja, struktur audit, dan ketidakjelasan peran terhadap kinerja auditor. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada auditor yang bekerja di Kantor Akuntan Publik (KAP). Populasi dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja di Kantor Akuntan Publik pada tahun 2017. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja di Kantor Akuntan Publik di Tangerang dan Jakarta pada tahun 2017. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik convenience sampling. Sebanyak 158 kuesioner didistribusikan untuk penelitian ini, tetapi hanya 133 kuesioner yang kembali, dan hanya 125 kuesioner yang digunakan. Hasil penelitian ini adalah (1) gaya kepemimpinan tidak memiliki pengaruh terhadap kinerja auditor, (2) budaya organisasi memiliki pengaruh positif terhadap kinerja auditor, (3) etika profesi memiliki pengaruh positif terhadap kinerja auditor, (4) motivasi kerja memiliki pengaruh positif terhadap kinerja auditor, (5) struktur audit memiliki pengaruh positif terhadap kinerja auditor, (6) ketidakjelasan peran memiliki pengaruh positif terhadap kinerja auditor