pengukuran tingkat kematangan service operation departemen ti umn menggunakan kerangka kerja itil 2011

Tata kelola teknologi informasi (IT Governance) di dunia pendidikan sudah cukup banyak digunakan termasuk di Indonesia sendiri, contohnya pada beberapa institut pendidikan. Adapun framework ITIL, digunakan sebagai alat untuk evaluasi, audit dan juga sebagai acuan implementasi. Guna untuk membantu meningkatkan layanan TI Universitas Multimedia Nusantara (UMN) pada bagian service operation, maka perlu untuk mengetahui sejauh mana tingkat kematangan dari layanan tersebut, yang kemudian dilakukan melalui pengukuran tingkat kematangan pada bagian service operation. Hasil pengukuran yang diperoleh tersebut digunakan untuk menghasilkan rekomendasi yang tepat dengan masalah yang ditemukan pada layanan itu. Pengukuran dilakukan pada domain service operation yang merupakan fokus layanan departemen TI UMN. Domain service operation memiliki 5 buah indikator, yaitu: incident management, problem management, access management, event management dan request fulfillment. Pada penelitian kali ini, kerangka kerja yang digunakan adalah ITIL Versi 2011. Hasil pengukuran yang telah ditemukan antaralain: incident management problem management, event management dan request fulfillment memperoleh hasil pengukuran di level 1 dan access management sampai ke level 2. Hasil dari pengukuran dan rekomendasi yang diberikan diharapkan dapat menjadi bahan masukkan dan menjadi bahan pengembangan yang bisa digunakan oleh pihak departemen TI Universitas Multimedia Nusantara