Implementasi metode transformasi wavelet pada interpretasi citra satelit wilayah provinsi dki jakarta

Perkembangan teknologi yang semakin berkembang khususnya pada teknologi komputer sangat mendukung perkembangan ilmu pengolahan citra. Salah satu ilmu dan seni saat ini yang sedang berkembang adalah Remote Sensing dimana penggunaannya menggunakan citra satelit. Penelitian ini mencoba untuk melakukan interpretasi citra satelit berdasarkan ciri tekstur. Tekstur dalam sebuah citra merupakan gambaran informasi mengenai kekasaran, kehalusan, dan kekasaran suatu wilayah. Untuk mendapatkan nilai tekstur, digunakan transformasi wavelet untuk melakukan ekstraksi fitur. Transfomasi wavelet yang digunakan adalah haar wavelet. Dengan melakukan ekstraksi fitur pada citra, maka akan didapatkan nilai fitur pada setiap subband. Dalam pengklasifikasian pemodelan citra dilakukan dengan perhitungan euclidean distance. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transformasi wavelet berhasil diimplementasikan untuk menginterpretasikan citra satelit, hasil yang didapat juga mendekati aplikasi komersil ER Mapper dengan tingkat kesamaan rata-rata di atas 75%, namun hasil yang didapat dari aplikasi yang dibuat belum maksimal dengan tingkat persentase kemiripan dengan citra aslinya 46,87% di skala nilai 3 berbanding 41,25% di skala 4 untuk aplikasi komersil ER Mapper dimana pengujian menggunakan 8 citra satelit