Akurasi pemberitaan media online (studi analisis isi kuantitatif terhadap pemberitaan tribunnews.com dalam rubrik khusus calon presiden 2014)

Perkembangan jurnalistik online di Indonesia demikian pesat. Hal ini terlihat dari kian menjamurnya media-media online nasional berbasis berita. Kehadiran media online ini menimbulkan problem etik baru dalam dunia jurnalistik. Karena mengutamakan kecepatan, berita-berita yang disajikan media online seringkali tidak akurat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat akurasi portal berita Tribunews.com dalam rubrik khusus Calon Presiden 2014. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan paradigma positivisme. Metode penelitian yang dipakai adalah analisis isi kuantitatif. Dari total populasi sebanyak 190 artikel, diambil sampel 44 artikel untuk dilakukan pengkajian. Analisis data menggunakan kriteria akurasi Mencher untuk melihat jenis-jenis ketidakakuratan yang terdapat dalam artikel Tribunnews.com. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 95,45% berita di situs Tribunnews.com mengenai Calon Presiden 2014 tidak akurat. Sebagian besar ketidakakuratan terletak pada kesalahan pengejaan kata (misspelling) dengan persentase sebesar 84,09%