Analisis pengaruh food quality, customer-oriented salesperson, physical environment dan perceived price terhadap repurchase intention melalui customer satisfaction

Tingginya tingkat pertumbuhan bisnis tempat makan di Indonesia telah menarik perhatian banyak investor lokal maupun asing untuk membuka usaha tempat makan di Indonesia. Banyaknya perusahaan yang bermain di industri kuliner menyebabkan intensitas persaingan yang terjadi semakin ketat. Suatu tempat makan perlu memiliki suatu diferensiasi yang dapat menjadi competitive advantage sehingga tempat makan tersebut dapat menciptakan minat konsumen untuk datang kembali ke tempat makan tersebut. Minat konsumen kembali makan di suatu tempat makan merupakan sumber penghasilan utama bagi tempat makan tersebut. Permasalahan dalam penelitian ini diajukan untuk mengetahui jika keinginan konsumen untuk makan kembali ke Comic Cafe (Repurchase Intention) dipengaruhi oleh kepuasan konsumen (Customer Satisfaction). Kepuasan yang dirasakan konsumen dapat tercipta melalui kualitas makanan yang mereka sediakan (Food Quality), kemampuan interaksi para karyawannya (Customeroriented Salesperson), kondisi lngkungan fisik (physical environment), dan persepsi konsumen terhadap harga makanan yang ditetapkan oleh Comic Cafe (perceived price). Model teoritis dalam penelitian ini disampaikan dengan 5 hipotesis yang akan diuji menggunakan Structural Equation Model. Unit Sampel dalam penelitian ini adalah 120 konsumen yang baru pertama kali makan di Comic Cafe dan berusia minimal 17 tahun. Sebuah kuesioner didesain untuk mengumpulkan informasi dari para pengunjung Comic Cafe. Hasil penelitian menunjukan bahwa Food Quality, Customer-oriented Salesperson, Physical Environment, dan Perceived Price memiliki pengaruh terhadap Repurchase Intention melalui Customer Satisfaction