PENGGUNAAN MEDIA KANTONG DORAEMON PADA KONSEP FLORA DAN FAUNA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA

Berdasarkan masalah mengenai rendahnya pemahaman siswa tentang pembelajaran IPA maka mendorong penulis untuk melakukan penelitian bagaimana peneliti sebagai model “(guru)” upaya dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Peneliti akan mengetahui pemahaman siswa melalui proses pembelajaran IPA belajar lebih mengutamakan praktek atau melakukan secara langsung. Hal ini agar pembelajaran IPA di sekolah dasar akan menyenangkan dan mudah dipahami, maka peneliti menyarankan untuk menggunakan media yang di pilih yaitu media kantong doraemon sebagai salah satu alternatif untuk mengaktifkan siswa dalam proses pembelajaran. Pendekatan digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan memakai model Kemmis & Mc Taggart, pada pendekatan ini ada 4 tahapan yaitu,” perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi”. Subjek penelitian ini adalah siswa SD kelas IV. Untuk mengetahui Proses perolehan data pada penggunaan media kantong doraemon, terlihat dari perolehan nilai Pra Siklus 48, 21, Siklus I 63, 2, Siklus II 80,3 selain dari hasil belajar terlihat dari hasil aktivitas guru pada siklus I memperoleh jumlah presentase dengan 80% pada siklus II 80 % terdapat juga pada hasil aktivitas siswa pada siklus I memperoleh presentase 93,3% dan siklus II 100%. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan di SDN Taman Baru 2 Kecamatan Taktakan Kota serang Tahun ajaran 2016/2017. Dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa kelas IV setelah menggunakan media kantong doraemon pada pembelajaran IPA konsep flora dan fauna mengalami peningkatan yang signifikan peningkatan tersebut diperoleh dari proses pembelajaran yang telah di rencanakan sesuai aspek dan rencana pelaksanaan pembelajaran