Pengaruh kombinasi ekstrak bawang putih (Allium sativum (LINN.)), temu mangga (Curcuma mangga VAL.), dan jeringau (Acorus calamus (L.) terhadap kadar hormon estrogen dan berat uterus tikus putih betina (Ratus norvegicus) yang diinduksi cisplatin

INDONESIA: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada dan tidaknya pengaruh pemberian ekstrak kombinasi bawang putih, temu mangga dan jeringau terhadap kadar hormon estrogen dan berat temu mangga. Bahan yang digunakan untuk membuat ekstrak kombinasi adalah etanol 70%, simplisia bawang putih, simplisia temu mangga dan simplisia jeringau. Bahan-bahan tersebut dicampurkan sehingga dihasilkan ekstrak etanol 70% bawang putih, temu mangga dan jeringau. Ekstrak diberikan pada 28 ekor tikus yang telah di induksi cisplatin setiap hari dalam kurun waktu 15 hari dengan variasi dosis 50 mg/KgBB, 75 mg/KgBB dan 100 mg/KgBB. Pengujian kadar hormon estrogen dilakukan dengan metode ELISA, dan analisis berat uterus dilakukan dengan cara penimbangan organ uterus. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji ANOVA selang kepercayaan 95% dan uji normalitas menggunakan Kolmogrof-Smirnov dengan nilai α 5% selanjutnya dilakukan uji beda perlakuan menggunakan uji Tukey. Hasil penelitian diketahui bahwa peningkatan kadar hormon estrogen terjadi pada pemberian ekstrak dosis 75 mg/KgBB, dan pada peningkatan berat uterus juga terjadi pada perlakuan 2 pada pemberian ekstrak kombinasi bawang putih, temu mangga dan jeringau dengan dosis 75 mg/KgBB. ENGLISH: The research aims at determining the influence a combination of extract of garlic, mango and jeringau against estrogen hormone level and mango weight. The material in making combination extracts was 70% ethanol, garlic simplicia, mango simplicia and jeringau simplicia. The ingredients were mixed so obtained 70% ethanol extract of garlic, mango and jeringau. The extract was given to 28 rats that had been induced by cisplatin every day for a period of 15 days with a dose variation of 50 mg / KgBB, 75 mg / KgBB and 100 mg / KgBB. Testing estrogen hormone levels was carried out by the ELISA method, and analysis of the weight of the uterus was done by weighing the uterine organs. The data were analyzed using the ANOVA test with a confidence interval of 95% and a normality test used Kolmogrof-Smirnov with a value of α 5%, and then performed a treatment different test using the Tukey test. The research results showed that an increase in estrogen hormone levels, it was occurred in extracts of the dose of 75 mg / KgBB, and increasing weight of the uterus also occurred in treatment 2 in extract combination of garlic, mango and jeringau with a dose of 75 mg / KgBB