POLA PERGERAKAN ANGKUTAN BARANG KAWASAN INDUSTRI DI KOTA SEMARANG

Kota emarang memiliki tujuh kawasan industri dalam menunjang sektor mian. Dalam distribusi barang, kawasan industri tidak lepas dari angkutanujuan penelitian ini untuk mengetahui pol a pergerakan angkutan di kawasanota Semarang. Data diperoleh dari wawancara kepada nara sumber sepertisopir d penjaga retribusi rnasing-masing kawasan industri. Hasil penelitian ini adalah ahwa distribusi barang kawasan industri memiliki beberapa rute menuju ke lokasi t juan, sebagian besar menuju ke pusat perdagangan dan perekonomian. Banya ya rute angkutan barang dari satu kawasan industri membuat pol a perger an angkutan barang menyebar ke berbagai lokasi tujuan distribusi barang. Pola per erakan angkutan barang ini dipengaruhi oleh lokasi kawasan industri, selain itu kare a ditunjang dengan adanya jalan utama yang dapat mengakses ke berbagai jaringan jalan di Kota Semarang. Angkutan barang dari kawasan industri di Kota Semara g tidak memiliki pengaruh yang besar terhadap lalu lintas pada jalan utama di masin -rnasing kawasan industri. Jumlah angkutan barang KI Terboyo 1,6 persen, LIK Bu angan Baru 2,1 persen, KI Candi 3,1 persen, KI Tugu Tjokrohandoko 2,