PENGARUH INVESTMENT OPPORTUNITY SET , LIKUIDITAS, DAN STRUKTUR MODAL TERHADAP KUALITAS LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2013-2015

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh investment opportunity set, likuiditas, dan struktur mdal terhadap kualitas laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2013 sampai 2015.Pengukuran kualita laba menggunakan proksi Discretionary Accrual. Investment opportunity set dihitung menggunakan market value to book value of assets ratio(MVBVA). Likuiditas diukur menggunakan current ratio dan struktur modal diukur menggunakan leverage. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yakni berupa laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia yakni www.idx.co.id . Sampel pada penelitian ini menggunakan 52 perusahaan sektor manufaktur tahun 2013 sampai 2015. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Metode analisis yang digunakan adalah model analisis regresi linier berganda dengan sebelumnya melakukan uji asumsi klasik yang dilakukan dengan bantuan program SPSS versi 16. Hasil dari penelitian yang dilakukan dengan metode regresi linier berganda dapat diambil kesimpulan bahwa variabel investment opportunity setberpengaruh signifikan negatif terhadap kualitas laba. Sedangkan untuk variabel likuiditas dan struktur modal tidak berpengaruh terhadap kualitas laba. Secara simultan variabel investment opportunity set, likuiditas, dan struktur modal berpengaruh terhadap kualitas laba. Kata Kunci : Kualitas laba, Investment Opportunity Set, Likuiditas, Struktur Modal