PERSEPSI IBU TENTANG PEMENUHAN CAIRANPADA PASIEN DIARE DIRUANG DELIMA RSUD Dr. HARJONO PONOROGO

Diare adalah keadaan frekuensi buang air besar lebih dari 4 kali pada bayi dan lebih dari 3 kali pada anak dengan konsistensi feses encer, dapat berwarna hijau atau dapat juga bercampur lendir dan darah atau lendir saja. Anak yang mengalami diare membutuhkan cairan per oral untuk menghindari jatuh pada kondisi dehidrasi. Persepsi ibu yang salah tentang pemenuhan cairan pada anak diare dapat berdampak anak mengalami dehidrasi berat bahkan bisa berujung kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi ibu tentang pemenuhan cairan pada pasien diare di ruang Delima RSUD Dr. Harjono Ponorogo. Desain penelitian ini adalah deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian ibu yang mempunyai anak dengan masalah diare yang dirawat di ruang Delima RSUD Dr. Harjono Ponorogo dengan jumlah responden 39 orang. Teknik sampling pada penelitian ini adalah purposive sampling. Instrumen yang digunakan untuk pengumpulan data adalah kuesioner dengan skor benar=1 dan salah=0. Setelah data terkumpul, kemudian diolah dengan membagi skor perolehan dengan skor maksimum lalu dikalikan 100%.pemenuhan cairan pada pasien diare didapatkan hasil persepsi positif (61,54%) atau 24 responden dan persepsi negatif (38,46%) atau 15 responden. Dari hasil penelitian diharapkan ibu lebih aktif mencari informasi mengenai macam cairan yang bisa diberikan pada pasien diare agar tidak salah dalam pemberian terapi tambahan cairan dan dapat mengaplikasikan dalam kehidupan apabila mendapati anak sedang mengalami diare. Kata kunci: Persepsi,Pemenuhan Cairan, Diar