PERSEPSI ORANG TUA TENTANG PERAWATAN PASCA SIRKUMSISI PADA ANAK LAKI-LAKI USIA SEKOLAH DI DESA BULAK KECAMATAN BENDO KABUPATEN MAGETAN

Sirkumsisi merupakan salah satu cara mensucikan diri dan untuk menjaga kesehatan. Namum persepsi tentang perawatan luka pasca sirmumsisi di masyarakat masih beraneka ragam. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana persepsi orang tua tentang perawatan pasca sirkumsisi pada anak laki-laki usia sekolah. Desain penelitian ini adalah diskriptif. Responden dalam penelitian ini adalah sebagian orang tua yang mempunyai anak laki-laki yang belum dikhitan di Desa Bulak Kecamatan Bendo Kabupaten Magetan sejumlah 57 responden. Teknik sampling penelitian ini adalah purposive sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner yang dibuat sendiri oleh peneliti dengan mengacu pada konsep teori yang dibagikan kepada responden. Sedangkan teknik analisa data menggunakan Skala Likert. Berdasarkan hasil penelitian terhadap 57 responden didapatkan bahwa sebagian besar (50,88%) atau sejumlah 29 responden mempunyai persepsi positif dan hampir setengahnya (49,12%) atau sejumlah 28 responden mempunyai persepsi negatif. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa persepsi orang tua tentang perawatan pasca sirkumsisi pada anak laki-laki adalah positif. Mengacu pada hasil penelitian ini direkomendasikan untuk peneliti selanjutnya, diharapkan menindaklanjuti tentang “Perilaku Orang Tua dalam Perawatan Pasca Sirkumsisi Pada Anak Lakilaki usia sekolah”. Kata Kunci: Persepsi, Orang Tua, dan Sirkumsis