Seleksi varietas tanaman krisan (Chrysantemum sp) hasil perbanyakan in-vivo (stek pucuk berakar) berdasarkan fenotipik pada dataran rendah di Bangka

Tanaman krisan belum optimal dibudidayakan di dataran rendah khususnya di Bangka. Seleksi varietas krisan di dataran rendah memiliki arti penting dalam pemuliaan tanaman untuk mendapatkan varietas krisan yang mampu beradaptasi di dataran rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakter dan menentukan varietas tanaman krisan yang mampu beradaptasi pada lahan dataran rendah di Bangka. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan dan Penelitian Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi yang memiliki ketingian tempat 16 m dpl. Penelitian dilaksanakan mulai dari bulan Januari sampai Juli 2018. Bahan penelitian adalah stek pucuk berakar yang berasal dari Balai Penelitian Tanaman Hias (BALITHI). Penelitian dilakukan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 ulangan. Perlakuan penelitian adalah 5 varietas tanaman krisan yaitu Marimar, Swarna Kencana, Merahayani, Awanis dan Suciyono. Hasil penelitian didapatkan adanya perbedaan karakter yaitu pada perbedaan tinggi tanaman, diameter bunga pita, diameter bunga tabung, perubahan warna bunga pita, lamanya masa respon time dan waktu berbunga tanaman, serta berbeda masa vase life . Varietas yang paling baik dibudidayakan pada dataran rendah di Bangka adalah Awanis