Pengaruh permodalan, efisiensi operasional, dan kredit bermasalah terhadap profitabilitas pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Indonesia tahun 2012-2014.

Profitabilitas merupakan variabel penting dalam menentukan perkembangan suatu perusahaan untuk tahu apakah itu semakin baik atau lebih buruk. Semua kegiatan operasional dan non-operasional dicatat dalam kinerja keuangan perusahaan dalam bentuk laporan keuangan yang berkaitan dengan kondisi perusahaan. Profitabilitas merupakan faktor penting dalam meninjau seberapa baik perusahaan dalam memperoleh laba atau keuntungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh permodalan, efisiensi operasional dan kredit bermasalah terhadap profitabilitas selama periode tiga tahun , data dikumpulkan dengan menggunakan dokumentasi, dan studi pustaka. Data sekunder adalah laporan keuangan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Indonesia dari 2012 sampai 2014 dan diolah menggunakan uji asumsi klasik, uji hipotesis dan analisis regresi linier berganda dengan SPSS 20. Hasilnya menunjukkan bahwa secara parsial permodalan memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas, sementara efisiensi operasional berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas, dan kredit bermasalah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas. Secara simultan, permodalan, efisiensi operasional dan kredit bermasalah memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas. Persamaan regresi dirumuskan dalam hasil uji profitabilitas Y= 7,819 – 4,20X1 + 0,047X2 – 11,888X3