Optimalisasi putaran dan desain konstruksi untuk mengurangi loses pada mesin perontok lada

Pada mesin perontok lada penelitian terdahulu Ari Liatra masih terdapat kekurangan yang terjadi seperti kurang optimalnya putaran pada penggiling dan desain kontruksi pada mesin yang belum memadai yang menyebabkan terjadinya loses pada mesin rata-rata sekitar 30,66%. Untuk itu dilakukanlah modifikasi pada mesin perontok lada penelitian terdahulu untuk mengurangi loses tersebut. Tujuan dari karya tulis tugas akhir/skripsi ini bertujuan untuk menyempurnakan mesin perontok lada penelitian terdahulu dengan tambahan dua variasi pulley yang digunakan yaitu putaran pertama menggunakan pulley penggerak 3 inch dan pulley yang digerakkan 5 inch dengan kecepatan putaran penggiling 1710 rpm dan putaran kedua menggunakan pulley penggerak 3 inch dan pulley yang digerakkan 6 inch dengan kecepatan putaran penggiling 1425 rpm. Uji coba dilakukan pada kedua variasi pulley untuk mendapatkan putaran yang optimal dalam mengurangi loses menggunakan lada 30 gram, 70 gram dan 100 gram sebagai bahan dalam percobaannya. Setelah itu dilakukannya analisa hasil dalam membandingkan hasil kedua uji coba dengan mesin perontok lada penelitian terdahulu untuk mendapatkan hasil dari mengurangi loses setelah dilakukannya variasi pulley tersebut. Dari hasil penelitian yang dilakukan disimpulkan bahwa mesin yang sudah dimodifikasi dengan tambahan variasi pulley berhasil dalam mengurangi loses pada mesin perontok lada penelitian terdahulu menggunakan variasi pulley penggerak 3 inch dan pulley yang digerakkan 6 inch dengan kecepatan putaran penggiling 1425 rpm dengan rasio 2. Loses yang berhasil dikurangi dari loses awal sebesar 30,66 % menjadi 6,9%