Pengaruh panjang pipa penghubung out door pada AC terhadap waktu pendinginan ruangan

Air Conditioner (AC) adalah proses pengkondisian udara suatu ruangan melalui pengaturan temperatur, kelembaban, aliran, dan kebersihannya sehingga diperoleh kondisiudara yang diinginkan. Di LaboratoriumTeknik Mesin Universitas Bangka Belitung baru-baru ini penelitian tentang AC hanya dilakukan untuk mengetahui pengaruh massa refrigrant terhadap waktu pendinginan ruangan dengan variasi temperatur pada sistem permodelannya saja untuk praktikum mahasiswa teknik mesin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh panjang pipa penghubung outdoor pada AC terhadap waktu yang dibutuhkan untuk mendinginkan ruangan. Proses pengujian ini dilakukan sebanyak 3 kali dengan variasi panjang pipa penghubung outdoor yang berbeda-beda yaitu 1 meter, 3 meter dan 5 meter,AC yang digunakan mempunyai kapasitas ½ PK dimana temperatur awal AC 28° C, masa refrigerant 0,33 kg dan temperatur akhir 18° C. Hasil penelitian menunjukan panjang pipa penghubung outdoor 5 meter menghasilkan waktu untuk proses pendinginan rata-rata 00:04:59, untuk panjang pipa penghubung outdoor 3 meter menghasilkan waktu untuk proses pendinginan rata-rata 00:04:30, sedangkan untuk panjang pipa penghubung outdoor 1 meter menghasilkan waktu untuk proses pendinginan rata-rata 00:04:18. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa semakin panjang pipa penghubung outdoor yang digunakan, maka semakin lama waktu yang diperlukan, sebaliknya semakin pendek pipa penghubung outdoor yang digunakan maka waktu yang diperlukan untuk pendinginan AC semakin cepat. Karena itu pengujian pipa penghubung outdoor berukuran 1 meter lebih baik digunakan dibandingkan menggunakan panjang pipa penghubung outdoor 5 meter dan 3 meter untuk proses pendinginan AC ½ PK