Hubungan jenis dan komposisi makanan dengan kematangan gonad ikan kurisi (Nemipterus furcosus) yang didaratkan di PPN, Sungaiiat

Ikan Kurisi (Nemipterus furcosus) yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Sungailiat memiliki nilai ekonomis penting. Informasi mengenai kebiasaan makan dan tingkat kematangan gonad dari Ikan Kurisi diharapkan menjadi masukan untuk pengelolaan ikan ini di masa mendatang. Penelitian ini bertujuan mengetahui kebiasaan makan, komposisi makanan, tingkat kematangan gonad dan hubungan kebiasaan makan dengan kematangan gonad Ikan Kurisi (Nemipterus furcosus). Penelitian dilaksanakan pada Bulan Maret hingga Mei 2015. Hasil penelitian menunjukkan ikan kurisi termasuk ikan karnivora karena di dalam lambung dan ususnya ditemukan Crustacea, Bivalvia, Pisces, Gastropoda, Cephalopoda, Asteroidae, Polycheta dan Plankton. Ikan karnivora mempunyai usus yang pendek daripada panjang tubuhnya. Rata-rata Ikan Kurisi sedang mengalami tahap awal perkembangan gonad dan belum memasuki tahap pemijahan. Makanan yang dimakan oleh ikan jantan difokuskan untuk pertumbuhan, sedangkan makanan yang dimakan oleh ikan betina digunakan untuk perkembangan gonad dan kematangan gonad. Semakin tinggi TKG pada ikan jantan makan semakin rendah pula makanan yang dimakan, sebaliknya semakin tinggi TKG pada ikan batina makan semakin tinggi pula makanan yang dimakan