Pembinaan Industri Kecil dan Menengah oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Malinau

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pernbinaan Industri Kecil dan Menengah yang di lakukan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Malinau. Fokus Penelitian yang ditetapkan adalah pelatihan kcterampilan kepada pelaku industri kecil dan menengah, pemberian bantuan dana modal usaha, pemberian bantuan sarana produksi, membcrikan fasilitasi pemasaran melalui pameran. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari informan dan key informan serta data sekunder. Data primer diolah dari hasil wawancara dengan pegawai pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Malinau serta para pelaku Industri Kecil dan Menengah di Kabupaten Malinau. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari pendapat Miles dan Huberman yaitu analisis data model interaktif. Hasil Penelitian menunjukkan secara umurn bahwa pelaksanaan pembinaan IKM yang di lakukan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Malinau belum optimal hal ini dapat dilihat dari hasil yang dicapai pasca pelaksanaan pembinaan melalui kegiatan pelatihan hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan, bantuan modal bergulir tidak menghasilkan peningkatan usaha IKM yang signifikan, bantuan peralatan produksi tidak memeningkatkan kualitas dan jumlah produksi, promosi/pameran belum meningkatkan jumlah hasil penjualan. Faktor – factor yang menghambat terhadap pelaksanaan Pcmbinaan lndustii Kecil dan Menengah oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Malinau adalah: Terbatasnya alokasi anggaran untuk keperluan kegiatan pembinaan IKM sehingga tidak semua program kegiatan yang direncanakan dapat terlaksana, adanya sikap dan perilaku IKM yang terkesan rnanja sehingga apapun yang diinginkan selalu mengharap bantuan dari pemerintah, karakteristik dan pola pikir pelaku IKM tidak mudah untuk berubah, kurangnya perencanaan secara matang dalam pelaksanaan kegiatan, dan Kondisi geografik Kabupaten Malinau