Pengaruh Layanan Website Terhadap Pilihan Untuk Melakukan Online Shopping Dengan Persepsi Risiko Dan Persepsi Manfaat Sebagai Mediasi

Perkembangan Teknologi lnformasi yang semakin canggih dan ditunjang dengan perkembangan internet yang semakin pesat, serta adanya perubahan pola pikir dan gaya hidup manusia menjadikan inovasi-inovasi baru bermunculan khususnya dalam bisnis ritel. Inovasi bisnis ritel yang dikembangkan saat ini adalah dengan format tanpa toko (non store) dimana disebut bisnis online. Untuk bisa berbelanja di bisnis online ini, dimulai dari konsumen yang sama-sama terhubung ke server layanan dan aplikasi bisnis online. Hal ini biasa disebut dengan website. Didalam Website yang merupakan kumpulan dari berbagai macam halaman situs, yang terangkum didalam sebuah domain atau juga subdomain, yang lebih tempatnya berada di dalam WWW (World Wide Web) yang tentunya terdapat di dalam Internet. Hal ini menarik bagi caJon konsumen dimana terdapat sensasi berbelanja yang berbeda dari sistem belanja di toko. Selain itu keinginan untuk melakukan online shopping juga dipengaruhi oleh persepsi-persepsi diantaranya persepsi rlsiko dan persepsi manfaat dalam layanan website nya. Penelitian ini dibuat berdasarkan kcrangka Stimulus-Organism-Responses (S-0-R) menurut Bagozzi ( 1983 ). Layanan \rebsite pada penelitian ini dianggap sebagai stimulus (S) yang selanjutnya direspon dalam proses internal konsumen atau dikenal dengan organism (0) melalui pcrsepsi rlsiko dan persepsi manfaat yang dirasakan oleh konsumen. Selanjutnya konsumen memberikan response (R)berupa keputusan pilihan melakukan online shopping. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh layanan website terhadap pilihan untuk melakukan online shopping dengan persepsi rlsiko dan persepsi manfaat sebagai mcdiasi. Populasi yang menjadi objek penelitian adalah orang-orang yang pernah melakukan online shopping. Sedangkan sampel yang diambil adalah orang yang berbelanja online shopping dalam kurun waktu satu tahun terakhir dimana belanja yang dibeli adalah produk barang jadi dan bukan jasa serta dengan system pembayaran adalah bukan COD (Cash On Delivery). Jenis data yang digunakan merupakan data primer dengan menggunakan kuesioner. Data yang terkumpul diolah dan dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan program aplikasi LISREL versi 8. 70. Pengukuran data menggunakan Confirmatory Factor Analysis (CF A) dan Structural Equation Model (SEM) untuk pengujian hipotesisnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa layanan website berpengaruh secara signifikan terhadap persepsi resiko dan persepsi manfaat konsumen, selanjutnya persepsi rlsiko dan persepsi manfaat berpengaruh terhadap pilihan konsumen untuk melakukan online shoppin