Partisipasi Masyarakat Pesisir dalam Pengelolaan Hutan Mangrove secara berkelanjutan di Desa Loleo Kecamatan Weda Selatan Kabupaten Halmahera Tengah

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis: (1) Tingkat partisipasi masyarakat pesisir dalam pengelolaan hutan mangrove di Desa Loleo Kecamatan Weda Selatan Kabupaten Halmahera Tengah; (2) Manfaat partisipasif masyarakat pesisir dalam pengelolaan hutan mangrove di Desa Loleo Kecamatan Weda Kabupaten Halmahera Tengah; dan (3) Strategi masyarakat pesisir dalam pengelolaan hutan mangrove terhadap keberlangsungan ekosistem mangrove di Desa Loleo Kecamatan Weda Selatan Kabupaten Halmahera Tengah. Hasil penelitian menunjukkan Tingkat Partisipasi Masyarakat desa Loleo dalam konsep implementasi pada program penanaman mangrove pada tahap : Perencanaan termasuk dalam kategori tinggi, Pada tahap pelaksanaan partisipasi masyarakat tergolong tinggi, Pada tahap pemanfaatan partisipasi masyarakat tergolong sedang, serta pada tahap evaluasi, partisipasi masyarakat juga sedang. Manfaat parfisipasi masyarakat daIam tahap perencanaan adalah dapat meningkatkan rasa mampu mengenali (sense of identificaty) termasuk kategori tinggi, Pada tahap pelaksanaan dapat meningkatkan rasa kebersamaan (sense of integrity) termasuk kategori sedang, pada tahap pemanfaatan dapat meningkatkan rasa memiliki (sense of belonging) termasuk kategori sedang, dan pada tahap evaluasi tumbuh rasa bertal)ggung jawab (sense of responsibility) termasuk kategori tinggi. Berdasarkan analisis SWOT, maka strategi prioritas yang disarankan mencakup: usaha sosialisasi, intervensi dan. implementasi kebijakan-kebijakan pemerintah (UU No 41 tahun 1999), pengembangan sistem penyuluhan, pelatihan dan sistem penyuluhan bagi masyarakat pesisir serta mengembangkan sistem diversifikasi pekerjaan bagi masyarakat agar dapat memanfaatkan dan mengelola hutan mangrove dengan lebih arif dan bijaksana