Teologi Damai: Rekonstruksi Paradigmatik Relasi Kristen dan Islam

Konsep teologi "damai" sinonim dengan keselamatan yang berakar dari kata salam (bahasa Arab) dan jalom (bahasa Ibrani). Secara umum, kata salam atau Salom memberikan makna keselamatan, kesejahteraan, kedamiaan, tidak cacat, tidak kacau, baik secara lahir maupun batin, dunia dan akhirat. Secara epistemologis, Tuhan menjelaskan konsep teologi dama dalam Al-Qur'an dan Alkitab. Alkitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru menjelaskan konsep iman Katolik sebagai pondasi sekaligus instrumen menuju kedamaian Allah. Dengan demikian untuk memperoleh konsep perdamaian antara kedua agama ini diperlukan kajian yang bersifat Esoterisme agama, sehingga dalam buku ini akan menemukannya