Negara Khilafah dalam Sejarah Dunia Islam

Dengan menggunakan pendekatan historis, buku ini menguraikan apa negara khilafah itu, dari mana asal usulnya sehingga hadir dalam Dunia Islam. Di samping itu, dibahas pula bentuk-bentuk “negara khilafah Islamiyah” yang pernah hadir dalam sjarah sampai runtuhnya di tangan negara Turki, dibawah pimpinan Mushtafa Kemal atau bangsa Turki menyebutnya Kemal Attaturk yang berarti “Bapak Bangsa Turki”. Di awal pembentukannya, khilafah berada dalam budaya Arab, yang membentuk system khilafah rasyidah, dipimpin oleh empa khulafa Rasyidun. Setelah itu, khilafah Islam berubah menjadi kerajaan atau mamlakiyah dan khalifahnya ditempatkan sebagai khalifatullah (khalifah Tuhan). Perubahan negara khilafah rasyidah menjadi khilafah mamlakiyah, dimotori oleh Bani Umayyah, yang hidup di jantung budaya Romawi atau Bizantium. Karena itu, perubahan system khilafah rasyidah ke khilfah mamlakiyah adalah sebagai akibat masuknya budaya romawi dalam system kehidupan dunia Islam. Bani Abbas yang menggantikan kedudukan Bani Umayyah menjadikan Persia sebagai pusat kekuasanya. Para khalifah Bani Abbas tidak hanya menempatkan dirinya sebagai raja yang memilki kekuasaan Tuhan atau khalifatullah, akan tetapi lebih dari itu, mereka menempatkan khalifahnya sebagai kelompok manusia yang sacral dan suci. Dengan demikian khilafah Bani Abbas tidak cukup hanya sebatas khalifah mamlakiyah saja akan tetapi lahir menjadi khilafah ilahiyah (monarchi teokrasi)