Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Pembinaan Akhlak pada Peserta Didik Sekolah Dasar Negeri 18 Kalosi Kecamatan Alla Kabupaten Enrekang

Latar belakang penelitian adalah bahwa di SDN 18 Kalosi Kab. Enrekang merupakan sekolah favorit yang berada di Kalosi Kab. Enrekang, berbagai sarana lengkap untuk menunjang pelaksanaan pembelajaran yang ada di sana, akan tetapi dilihat dari sisi akhlak siswa-siswi, masih banyak yang perlu diperbaiki. Karena itu pembinaan akhlak menjadi sangat penting Skripsi ini membahas tentang Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Pembinaan Akhlak pada Peserta Didik SDN 18 Kalosi Kab. Enrekang. Dalam penyusunan skripsi ini penulis memulai dengan tujuan yang hendak dicapai adalah Untuk mengetahui gambaran bentuk pelaksanaan pembinaan akhlak peserta didik SDN 18 Kalosi Kec.Alla Kab.Enrekang, Untuk mengetahui gambaran kendala-kendala yang di hadapi Guru PAI dalam pembinaan peserta didik SDN 18 Kalosi Kec.Alla Kab.Enrekang dan Untuk mengetahui upaya Guru PAI dalam pembinaan akhlak peserta didik SDN 18 Kalosi Kec.Alla Kab.Enrekang. Adapun pokok permasalahan yakni: bagaimana bentuk pelaksaan pembinaan akhlak peserta didik SDN 18 Kalosi Kec. Alla Kab. Enrekang? bagaimana kendala-kendala yang di hadapi Guru PAI dalam pembinaan akhlak peserta didik SDN 18 Kalosi Kec.Alla Kab.Enrekang? dan bagaimana upaya Guru PAI dalam pembinaan akhlak peserta didik SDN 18 Kalosi Kec.Alla Kab.Enrekang? Untuk memperoleh jawaban dari permasalahan tersebut, penulis mengadakan penelitian lapangan dengan menggunakan pedoman observasi, wawancara, dan dokumentasi. Beradasarkan data yang diperoleh, peneliti menyimpulkan: 1. Pelaksanaan pembinaan akhlak dilakukan dengan pembiasaan disiplin, tata krama, kepedulian sosial dan pemberian cerita tokoh atau nabi. 2. Kendala-kendala yang dihadapi dalam pembinaan akhlak yaitu masih ada yang belum disiplin seperti tidak mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. Sedangkan tentang tata krama, masih banyak yang keluar masuk kelas ditengah pelajaran tanpa izin. Tentang kepedulian sosial, masih terdapat siswa yang sayang untuk mengeluarkan uangnya untuk kepentingan infaq. Selain itu masih banyak siswa yang tidak mendengarkan cerita ketika guru menyampaikan cerita 3. Upaya Guru PAI dalam pembinaan akhlak yaitu menasehati sampai memberi punishment bagi yang tidak disiplin. Memberi tauladan yang baik bagi yang tata kramanya kurang baik. Bagi yang belum berinfaq, dirayu dan dimotivasi