STASIUN KERETA API DI MALANG TEMA ARSITEKTUR BERWAWASAN LINGKUNGAN

Studi mengenai stasiun kereta api merepakan kajian pemahaman yang di pergunakan sebagai tolak ukur dalam merancang suatu fasilitas public yang nyaman dan aman khususnya stasiun kereta api. Namun dalam penerapanya banyak fasilitas public khususnya stasiun kereta api memiliki banyak kekurangan dalam segi pelayanan maupun infrastuktur. Oleh sebab itu perlu adanya peningkatan pelayanan dan infrakstruktur supaya bisa menciptakan rasa nyaman dan aman bagi penggunanya.dalam permasalahan ini hal-hal yang perlu di rancang adalah bagaimana menciptakan konsep peancangan arsitektur yang sesuai bagi stasiun kereta api sehingga penumpang bisa merasa nyaman saat hendak akan menaiki kereta api maupun saat tiba dari kota asal mereka.oleh sebab itu analisis mengenai satasiun ini di lakukan untuk dapat memecahkan masalah-masalah tersebut. Pada kawasan yang berhawa sejuk seperti kota Malang, perlu adanya upaya pelestarian pada lingkungan supaya keasriannya tetap terjaga. Oleh sebab itu tema lingkungan di gunankan dalam proses design ini. Tema arsitektur berwawasan lingkungan itu sendiri merupakan sebuah upaya pelestarian lingkungan agar lingkungan sekitar dapat terjaga exisitingnya. Stasiun kereta api merupakan tempat berkumpulnya penumpang dan barang yang menggunakan alat transportasi berupa kereta api. Di stasiun, orang dapat beristirahat dan menunggu, baik bagi penunggu, penjemput, pengantar, maupun penumpang. Selain itu stasiun juga berfungsi sebagai alat angkutan umum untuk penumpang dan barang, Sebagai penghubung satu tempat dengan tempat lainnya yang sulit dijangkau oleh transportasi lainya, Tempat untuk memuat dan membongkar barang hantaran, Tempat pengisian bahan bakar, Tempat penitipan iii barang sementara untuk penumpang, Tempat untuk memberikan kesempatan bagi kereta lainnya untuk saling menyusul dan bersilang. Stasiun Kereta Api ini terletak di kota Malang Jawa timur. Lokasi perancanaan design terletak di antara jalan Trunojoyo dan jalan Panglima Sudirman Kecamatan klojen kota Malang. Pada perancangannya dilihat dari aspek lingkungan dan memberikan tempat publik yang nyaman dan aman agar dapat menciptakan suatu citra stasiun kereta pai yang menarik bukan sebagai tempat berpindah moda transportasi dari yang lain ke kereta api namun pengunjung juga dapat menikmati keasrian lingkungan yang ada dengan cara di design memperhatikan aspek-aspek lingkungan sekitarnya. Metode perancangan yang digunakan dalam perancangan ini adalah dengan survey lapangan langsung agar dapat menemukan permasalahan dan solusi yang tepat dalam melaksanakan design ini. Selain survey lapangan juga di lakukan studi literatur agar dapat memperkuat design perencannan. Penggunaan analisa perancangan pada design ini dilakukan pada Stasiun Kereta Api Kota Baru di Malang yang terletak di jalan Trunojoyo Malang. Dalam hal ini mulai dilakukan berbagai macam analisa mulai dari bentuk, ruang, sirkulasi, utilitas dan struktur. Dalam suatu konsep perencanaan dengan perancangan Stasiun Kereta Api yang berwawasan lingkungan selalu memperhatikan kelestarian dan daya dukung lingkungan, yaitu menyatukan diri selaras dengan alam sekitarnya dan mengelola sumber alam secara berkelanjutan dengan pertumbuhan dan perkembangan pembangunan tidak hanya untuk masa kini, tetapi untuk masa yang akan datang, selain itu sebagai upaya menciptakan bangunan yang memiliki pandangan ekologi dalam upaya mengatasi perubahan-perubahan kualitas lingkungan. Kata kunci: Stasiun, Kereta Api, Malan