PENERAPAN REKAYASA NILAI (VALUE ENGINEERING) PADA PEKERJAAN ARSITEKTUR DINDING DAN ATAP GEDUNG CONVENTION HALL DI KABUPATEN KEDIRI

NILAI (VALUE ENGINEERING) PADA PEKERJAAN ARSITEKTUR DINDING DAN ATAP GEDUNG CONVENTION HALL DI KABUPATEN KEDIRI Oleh : DAMAS DANUR RENDRA NIM : 15.121.001 Rencana Anggaran Biaya (RAB) suatu proyek bangunan harus direncanakan dengan efisien dan optimal. Dalam Manajemen Konstruksi (MK) terdapat suatu disiplin ilmu teknik sipil yang dapat digunakan untuk mengefisienkan dan mengefektifkan biaya. Ilmu tersebut dikenal dengan nama Rekayasa Nilai (Value Engineering). Value Engineering (VE) adalah suatu cara pendekatan yang kreatif dan terencana dengan tujuan untuk mengidentifikasi dan mengefisienkan biayabiaya yang tidak perlu. Dalam sebuah proyek konstruksi sering kali terjadi penggelembungan pembiayaan yang dirasakan tidak perlu atau sekiranya bisa dikurangi khususnya di proyek pembangunan gedung Convention Hall di Kabupaten Kediri. Penelitian ditujukan pada apa saja item pekerjaan yang dapat dilakukan Value Engineering, bagaimana cara Memilih dan memperhitungkan jenis material untuk pembangunan konstruksi gedung yang lebih tepat dan efisien dan seberapa besar efisiensi biaya yang diperoleh setelah dilakukan analisis Value Engineering. Penerapan Rekayasa Nilai pada pekerjaan dinding dilakukan dengan mengganti penggunaan material batu bata dengan batako serta pelapis dinding dari rangka dan ACP diganti menggunakan rangka dan Kalsiboard. Sementara pada pekerjaan atap untuk material pada atap kaca melengkung diganti dengan menggunakan atap metalsheet serta pada pekerjaan atap tepi dari ACP juga diganti menggunakan metalsheet. Studi ini bertujuan untuk mengetahui besarnya penghematan biaya setelah dilakukan Rekayasa Nilai. Beberapa proses yang dilakukan diantaranya tahap pengumpulan informasi, tahap kreatif, tahap analisa dan tahap rekomendasi. Menggunakan metode Zero one untuk mengolah data dan mendapatkan alternatif yang diinginkan. Hasil studi penerapan Rekayasa Nilai yang dilakukan pada pembangunan Gedung Convention Hall di Kabupaten Kediri menghasilkan penghematan biaya sebesar Rp.3.444.425.325,00 atau 6,31% dari keseluruhan proyek sebelum pajak sebesar Rp.54.519.338.000,00. Kata Kunci : Convention Hall, Penghematan Biaya, Value Engineering, Efisie