Strategi Bertahan Hidup Nelayan Papekang di Lingkungan Tanrusampe Barat Kelurahan Pabiringa Kecamatan Binamu Kabupaten Jeneponto

ABSTRAK Hadrianty Nasaruddin, 2014. Strategi Bertahan Hidup Nelayan Papekang di Lingkungan Tanrusampe Barat Kelurahan Pabiringa Kecamatan Binamu Kabupaten Jeneponto. Skripsi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Makassar Program Studi Sosiologi. Dibimbing oleh Mustakim Nur Djohar dan Andi Agustang. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kondisi Sosial Ekonomi Nelayan Papekang. Kehidupan Sosial Ekonomi dalam penelitian ini dilihat melalui indikator Pendidikan, Kesehatan, Pola pemukiman dan Pendapatan serta bentuk strategi yang digunakan oleh Keluarga Nelayan Papekang untuk tetap bertahan hidup dalam kelangsungan hidupnya. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan bentuk deskriptif (menggambarkan, meringkas berbagai kondisi, situasi, atau fenomena realitas sosial). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara mendalam (in-depth interview), observasi partisipasi pasif dan dokumentasi serta menggunakan teknik purposive sampling dalam pengambilan informan. Sasaran dalam penelitian ini adalah keluarga nelayan papekang yang terdiri dari 10 keluarga. Dari hasil penelitian mengenai kondisi Sosial Ekonomi dengan indikator Pendidikan, Kesehatan, Pola pemukiman dan Pedapatan menunjukkan bahwa kondisi keluarga nelayan papekang masih tergolong terbelakang. Pendidikan anak-anak mereka hanya mengenyam pendidikan sampai tamat SD. Kondisi kesehatan mereka pun masih tergolong rendah, mereka masih minim air bersih, prasarana MCK yang tidak tersedia, keluarga nelayan papekang ini memanfaatkan Jamkesmas untuk berobat di Puskesmas. Kondisi pemukiman, mereka memiliki kondisi fisik rumah non permanen ada yang milik sendiri adapula yang statusnya dipinjam bahkan masih disengketakan. Kondisi ekonomi, yang dilihat dari pendapatan keluarga nelayan papekang beragam, pendapatan yang mereka peroleh belum mampu mencukupi kebutuhan hidup mereka sehingga harus menggunakan strategi. Bentuk strategi yang dilakukan oleh keluarga nelayan papekang agar dapat bertahan terdiri melakukan pekerjaan sampingan diantaranya menjadi buruh/petani rumput laut, sopir angkutan umum, petani sawah dan tukang bangunan, mereka melibatkan anak dan istri mereka, memanfaatkan SDA disekitar tempat tinggalnya, melakukan penghematan terhadap makanan yang dikonsumsi dan makanan yang tahan lama, menabung untuk kebutuhan yang lebih penting, seperti modal untuk perbaikan rumah, meminjam kepada saudara, teman dan memanfaatkan bantuan pemerintah