TANGGUNG JAWAB PELAKU USAHA TERHADAP KEAMANAN PARFUM ISI ULANG DALAM UPAYA PERLINDUNGAN KONSUMEN DI KOTA BENGKULU

Dalam pembangunan dan perkembangan ekonomi, parfum bukanlah sesuatu yang asing. Parfum telah menjadi kebutuhan pokok bagi perempuan ataupun pria, setiap orang ingin selalu tampil bersih dengan aroma tubuh yang wangi. Akan tetapi, tidak sedikit masyarakat yang mengetahui apakah parfum yang diperjualbelikan oleh pelaku usaha aman untuk dikonsumsi atau tidak. Terdapat isu di beberapa Provinsi Indonesia mengenai pelaku usaha parfum isi ulang yang beritikad tidak baik dalam memproduksi campuran pada parfum isi ulang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk perlindungan hukum terhadap konsumen serta tanggung jawab dari pelaku usaha mengenai keamanan pada parfum isi ulang dalam mewujudkan perlindungan konsumen di Kota Bengkulu. Dengan menggunakan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif, jenis penelitian hukum empiris, dengan sumber data penelitian menggunakan data primer dari penelitian lapangan secara observasi, wawancara dan didukung dengan data sekunder dari bahan kepustakaan. Dari hasil penelitian menunjukkan tingkat keamanan pada sebagian usaha parfum isi ulang di Kota Bengkulu masih ternilai aman dan layak dikonsumsi akan tetapi tidak menutup kemungkinan terdapat pelaku usaha parfum isi ulang di Kota Bengkulu yang melakukan kecurangan