PELAKSANAAN PERJANJIAN BAGI HASIL ANTARA PEMILIK DAN PENGGARAP PERKEBUNAN KELAPA SAWIT DI DESA SUKASARI KECAMATAN AIR PERIUKAN KABUPATEN SELUMA

Penelitian tentang Pelaksanaan Perjanjian Bagi Hasil Antara Pemilik dan Penggarap Perkebunan Kelapa Sawit di Desa Sukasari Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma, dilatar belakangi oleh perjanjian bagi hasil perkebunan kelapa sawit di Desa Sukasari. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pelaksanaan Perjanjian Bagi Hasil Antara Pemilik dan Penggarap Perkebunan Kelapa Sawit di Desa Sukasari Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma. Penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris atau sosiologis. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan studi dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis secara yuridis kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada, dimana dalam hal melakukan perjanjian bagi hasil kelapa sawit dan tidak adanya perjanjian bagi hasil yang dibuat dhadapan Kepala Desa, dalam hal terkait dengan perjanjian bagi hasil di Desa Sukasari, maka antara penggarap dan pemilik lahan tetap membagi hasil panen 50:50. Terkait dengan Undang-undang Nomor 2 Tahun 1960 tentang Perjanjian Bagi Hasil masih banyak warga di Desa Sukasari yang tidak mengetahui tentang undang-undang tersebut, menyikapi fakta-fakta tersebut diatas maka peran Kepala Desa harus lebih di tingkatkan lagi dalam mengawasi perjanjian bagi hasil ini, dan perlu adanya dari pemerintah untuk melakukan sosialisasi terkait dengan Undangundang Nomor 2 Tahun 1960 tentang Perjanjian Bagi Hasil