KEBEBASAN BEREKSPRESI DALAM SITUS MOJOK.CO (Studi Kasus Kebijakan Mojok.co dalam Publikasi Artikel Opini)

Media online merupakan salah satu bentuk dari munculnya media baru saat ini. Media online berkembang mengikuti jaman, media online alternatif merupakan wujud dari perkembangan media online yang ada saat ini. Salah satu media online alternatif yang ada di Indonesia adalah Mojok.co. Mojok.co menjadi media online alternatif yang menyajikan informasi berupa artikel opini. Mojok.co juga mempersilahkan masyarakat untuk menjadi kontributor dalam memberikan informasi melalui artikel opini. Opini merupakan wujud dari kebebasan berekspresi. Indonesia sebagai negara yang menganut sistem demokrasi juga mengijinkan masyarakatnya untuk berekspresi yang di cantumkan dalam Undang- Undang (UU) RI Nomor 39 tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia, pasal 28E ayat (3) UUD 1945 dan Pasal 19 DUHAM dan Pasal 28F Undang-undang Dasar 1945. Masyarakat dengan bebas berekspresi menggunakan media apapun dengan wujud apapun. Namun pada prakteknya, pelanggaran hak kebebasan berekspresi di Indonesia masih kerap terjadi. Adapun skripsi ini akan melihat lebih dalam bagaimana kebijakan Mojok.co dalam mempublikasikan artikel opini yang berisi konsep kebebasan berekspresi. Berdasar hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa Mojok.co benar merupakan media alternatif yang memberikan informasi kepada masyarakat. Namun dalam memberikan informasi, Mojok.co memiliki kendala yaitu tidak dapat memberikan informasi yang seluruhnya benar. Mojok.co tidak mempunyai solusi atas masalah tersebut dan hanya dapat melakukan klarifikasi dan meminta maaf kepada pembacanya. Mojok dalam memproduksi dan mempublikasi artikel opini mereka telah melalui pertimbangan kebijakan pada sebelumnya. Pertimbangan kebijakan tersebut sesuai dengan teori Theories of Story Selection Herbert J. Gans. Mojok.co memenuhi pertimbangan avaliability serta suitability dan 6 pertimbangan lainnya yang termasuk kedalam pertimbangan avaliability serta suitability. Mojok juga telah menjadi media yang menerapkan Access Theory dari First Amendement Theory oleh The First Amendement. Mojok.co menerapkan hak tersebut melalui artikel opini mereka. Selain itu Mojok.co juga menerapkan konsep kebebasan berekspresi dalam setiap artikel opini mereka. Hal itu diwujudkan dari Mojok.co yang memberikan akses kepada pembacanya untuk menjadi kontributor di Mojok.co. Peneliti juga telah melakukan analisis pada kelima artikel Mojok.co yang dipilih melalui hasil wawancara. Dalam artikel tersebut berisi prinsip-prinsip kebebasan berekspresi yang ditulis oleh Free Speech Debate. Harapannya dari hasil skripsi ini, hal-hal diatas yang Mojok.co terapkan dalam medianya dapat diterapkan juga kedalam media baru yang muncul, khususnya media alternatif