KEANEKARAGAMAN DAN KELIMPAHAN BURUNG GUNUNG DI BUKIT PLAWANGAN, TAMAN NASIONAL GUNUNG MERAPI

Burung gunung merupakan burung yang hanya ditemukan dihabitat hutan pegunungan dan tidak ditemukan dihabitat lainnya, burung gunung penting untuk dikaji karena distribusi yang terbatas dan populasinya yang rendah. Penelitian mengenai burung di Taman Nasional Gunung Merapi telah banyak dilakukan namun untuk jenis burung gunung masih terbatas. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keanekaragaman dan kelimpahan burung gunung yang ada di bukit Plawangan, Taman Nasional Gunung Merapi. Penelitian diharapkan mengisi informasi peran ekosistem hutan pegunungan Taman Nasional Gunung Merapi. Penelitian dilakukan pada bulan Desember 2017- Februari 2018, di dua jalur yaitu Tlogo Muncar dan Tlogo Nirmolo yang samasama menuju puncak bukit Plawangan, dengan menggunakan metode Indeks Point Abudance (IPA). Berdasarkan hasil penelitian didapatkan sebanyak 16 spesies burung gunung, dengan 2 spesies endemik Jawa, 1 spesies migran dan 3 spesies endemik Sumatera dan Jawa. Indeks keanekragaman burung gunung yang didapatkan pada jalur Tlogo Muncar sebesar 2,5 (sedang) dan jalur Tlogo Nirmolo sebesar 2,3 (sedang). Jenis burung gunung yang melimpah yaitu pada kedua jalur yaitu Sikatan belang (Ficedula westermanni), Sikatan ninon (Eumyias indigo), dan Sikatan biru-putih (Cyanoptila cyanomelana), Cucak gunung (Pynonotus bimaculatus) dan Cica-kopi melayu (Pomatorhinus montanus)