PENERAPAN KOMUNIKASI KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI DAN SEMANGAT KERJA (Studi Pada Guru dan Karyawan SDN Kotalama 4 Kota Malang)

Penerapan komunikasi kepemimpinan kepala sekolah sangatlah penting dalam dalam meningkatkan motivasi dan semangat kerja guru dan karyawan . Penelitian ini bertujuan untuk. 1) Untuk mendeskripsikan penerapan komunikasi kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan motivasi dan semangat kerja guru dan karyawan SDN Kotalama 4 Malang . 2) Untuk mendeskripsikan kendala dan hambatan apa saja dalam penerapan komunikasi kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan motivasi dan semangat kerja guru dan karyawan SDN Kotalama 4 Malang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah dalam meningkatkan motivasi dan semangat kerja guru dan karyawan di SDN Kotalama 4 Kota Malang. Teknik pengumpulan datanya dengan observasi, dokumentasi dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan metode analisis deskriptif kualitatif Hasil penelitian adalah sebagai berikut 1) Penerapan komunikasi kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan motivasi dan semangat kerja guru dan karyawan SDN Kotalama 4 Malang telah berjalan dengan efektif. Motivasi dan semangat kerja guru dibangun dengan komuniksi dua arah. Gaya komunikasi kepemimpinan yang demokratis serta media komunikasi yang sederhana akan tetapi cukup efektif dalam meningkatkan kinerja guru membuat semangat kerja guru semakin meningkat dengan peningkatan kerja sama sehingga berhasil meraih green school masuk 10 besar Mota Malang. 2) Kendala dan hambatan dalam penerapan komunikasi kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan motivasi dan semangat kerja guru dan karyawan SDN Kotalama 4 Malang terdiri dari hambatan secara eksternal dan internal. Secara eksternal adalah komunikasi dengan masyarakat yang masih mempunyai budaya sulit diajak maju. Sedangkan dari internal sekolah adalah kebiasaan lama guru dalam etos kerja yang kurang disiplin. Saran yang bisa diberikan dalam penelitian ini adalah. 1) Bagi sekolah, hendaknya media-media komunikasi lebih inovasi lagi, mengingat alat komunikasi yang berkembang pesat, mengharuskan arus informasi dunia pendidikan seperti internet dari Dinas Pendidikan maupun pusat harus cepat diserap oleh bawahan. Oleh karena itu kepala sekolah harus memberi bekal kemampuan informasi dan tehnologi internet kepada guru dan karyawan sekolah. 2) Bagi guru, selalu menambah wawasan dan kompetensi, dan berani untuk berkomunikasi dengan pihak pimpinan tentang masalah-masalah pendidikan demi peningkatan kualitas pendidikan. 3) Bagi peneliti selanjutnya, variabel atau permasalahan di luar fokus penelitian yang peneliti teliti hendaknya bisa menjadi referensi untuk perkembangan penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan perkembangan dunia komunikasi baik di bidang pendidikan ataupun di bidang lainny