PENGUATAN PROFESIONALISME APARATUR BIROKRASI PADA BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH KOTA BANJAR

Masalah pokok dalam penelitian ini adalah penguatan profesionalisme aparatur birokrasi Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kota Banjar dalam prakteknya belum berjalan secara efektif. Metode penelitian yang ditetapkan adalah analisis diskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif dipilih ini diharapkan dapat diperoleh data yang sebenar-benarnya dan mampu mengkaji masalah penelitian secara mendalam sehingga dapat diperoleh hasil yang diharapkan.Penggunaan pendekatan penelitian kualitatif ini dirasakan sangat tepat dalam studi ilmu administrasi publik, terutama penelitian yang mencoba untuk mengkaji dan memahami suatu masyarakat. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini berdasarkan karakteristik profesionalisme aparatur/pegawai dari Sobandi (2008) yang teridiri dari harus ahli, mampu mandiri, bertanggung jawab terhadap pekerjaan, mampu menunjukkan dirinya sebagai profesional, memegang teguh etika profesinya dan memelihara hubungan baik dengan pihak lain. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa profesionalisme aparatur birokrasi telah dilaksananakan dengan baik walapun secara umum masih terdapat kekurangan sehingga secara empirik kurang memberikan konstribusi secara efektif terhadap pencapai tujuan organisasi pada Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kota Banjar. Kondisi semacam itu, sudah barang tentu membutuhkan respon yang memadai dari instansi pemerintah melalui peningkatan profesionalisme pegawai atau aparatur birokrasi agar percepatan pelayanan administratif kepegawai yang terjadi di lingkungan Pemkot Banjar dapat segera diantisipasi atau setidaknya, dapat diimbangi sesuai kebutuhan yang ada. Disamping itu faktor-faktor profesionalisme aparatur birokrasi melalui karakteristik harus ahli, mampu mandiri, bertanggung jawab terhadap pekerjaan, mampu menunjukkan dirinya sebagai profesional, memegang teguh etika profesinya dan memelihara hubungan baik dengan pihak lain dapat mewujudkan penguatan profesionalisme aparatur birokrasi dengan efektif pada Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kota Banjar. Artinya semua karakteristik dari profesionalisme aparatur birokrasi dapat mewujudkan tujuan organisasi secara efektif pada Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kota Banjar. Namun ada karakteristik yang belum dijalankan secara efektif yaitu karakteristik harus ahli dan ini tentunya akan sangat mengganggu terhadap pencapaian tujuan secara keseluruhan. Kata Kunci : Karakteristik, Profesional, Aparatur Birokrasi