PERENCANAAN ULANG STRUKTUR ATAS GEDUNG PENUNJANG MEDIS RSUD DR DJATIKUSUMO KABUPATEN BOJONEGORO DENGAN MENGGUNAKAN BALOK GRID (WAFFLE SLAB)

Balok grid merupakan struktur rangka ruang yang digunakan untuk tempat yang membutuhkan bentangan yang sangat besar, dimana terdiri atas beberapa balok yang dibentuk sedemikian rupa agar struktur tersebut dapat menahan lendutan dikarenakan beban yang bekerja. Balok induk yang menjadi tumpuan balok grid akan terjadi puntiran,maka pada balok induk tepi harus direncanakan dengan sedemikian rupa agar dapat menahan momen puntir. Perencanaan gedung Rumah sakit dengan luas total bangunan + 1860 m2 meliputi panjang 62m dan lebar 30m, ketinggian bangunan + 20m dengan jumlah 5 lantai dan 4m tiap ketinggian per lantai. Perencanaan grid dipasang pada bentang 12m dengan jarak 1m antar grid. Tahapan perencanaan diawali penginputan data yang meliputi data perencanaan dan data bahan kemudian dilanjut pendimensian, pembebanan serta kontrol lendutan dan tahap akhir yaitu penulangan.Peraturan yang digunakan mengikuti acuan SNI 2847-2013. Dari hasil perhitungan struktur pelat lantai tebal plat 120 mm didapat tulangan tulangan 8-100 untuk daerah tumpuan dan lapangan, serta 8-200 untuk tulangan bagi.Perencanaan balok grid menggunakan dimensi 250/600, dengan penulangan pada tumpuan sebesar 11D12 dengan sengkang D10-100 , dan pada lapangan 5D12 dengan sengkang D10-250. Analisa lendutan pada grid 12,7mm dan balok induk 8,96mm. Balok induk direncanakan dengan dimensi 500/1000, dengan penulangan balok induk menggunakan tulangan pokok tumpuan 20D25 dan lapangan 13D25, digunakan sengkang tumpuan D10-10 dan lapangan D10-60. Penulangan tambahan torsi didapat 8D16 atap dan 8D20 lantai. Perencanaan kolom direncanakan dimensi 800/800 digunakan 12D16 untuk lantai 1 dan 2, tulangan 10D16 untuk lantai 3,4,5 serta tulangan sengkang D10 – 400 mm untuk keseluruhan kolom