UJI COBA ALAT TANGKAP BUBU FINGERLING IKAN SIDAT (Anguilla spp) MENGGUNAKAN BAHAN PARALON DI MUARA SUNGAI JENGGALU KOTA BENGKULU

Ikan sidat adalah kelompok ikan yang memiliki tubuh berbentuk menyerupai ular yang merupakan salah satu jenis ikan yang potensial untuk dikembangkan. Kandungan gizi pada ikan ini sangat tinggi dengan kadar protein mencapai 21,5 % dan vitamin A sebesar 4700IU. Ini menjadi salah satu penyebab ikan sidat sangat diminati oleh konsumen internasional, seperti Jepang, Korea Selatan, Hongkong, Belanda, Jerman, Italia dan China. Salah satu alat yang digunakan untuk menangkap fingerling ikan sidat adalah bubu berbahan paralon. Penelitian ini bertujuan mengidetifikasi secara visual hasil tangkapan, pengaruh letak keempat stasiun terhadap hasil tangkapan, produktivitas serta selektivitas alat tangkap bubu fingerling ikan sidat (Anguilla spp) menggunakan bahan paralon. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2017 hingga Desember 2017 di muara Sungai Jenggalu, Kota Bengkulu dengan menggunakan metode Experimental Fishing. Dari hasil penelitian tidak adanya ikan sidat (Anguilla spp) yang tertangkap. Dari hasil penelitian ini tidak ada ikan sidat (Anguilla spp) yang tertangkap. Hasil tangkapan yang berhasil diidentifikasi secara visual (morfologi) adalah Oxyeleotris marmorata, Macrobrachium equidens dan Scylla serrata. Terdapat pengaruh letak keempat stasiun terhadap hasil tangkapan pada data berat, dimana semakin kearah hulu sungai hasil tangkapan juga semakin berat/besar. Nilai produktivitas tertinggi berada pada stasiun 1 dengan nilai 396,6 gram/unit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selektivitas alat tangkap dikategorikan “Rendah” dan alat tangkap ini dikatakan tidak efisien untuk menangkap fingerling ikan sidat. Kata kunci: Uji Coba, Bubu Fingerling Ikan Sidat, Fingerling, Muara Sungai Jenggal