PENGARUH EKSTRAK DAUN SIRSAK (Annona muricata L.) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH DAN HISTOLOGI PANKREAS MENCIT (Mus musculus L.) SWISS WEBSTER SECARA IN VIVO

Penelitian tentang pengaruh ekstrak daun sirsak bertujuan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap penurunan kadar glukosa darah dan regenerasi sel β pankreas mencit secara in vivo. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Oktober – Januari 2018. Merupakan penelitian eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 kelompok perlakuan dan 4 ulangan. Hewan uji yang digunakan adalah mencit jantan Swiss Webster, berumur 2-3 bulan berjumlah 24 ekor dengan berat badan rata-rata 20-35 gram. Mencit diinduksi aloksan 150 mg/kg BB sebanyak 3 kali selama 6 hari dengan rentang waktu 2 hari. Kemudian diberi perlakuan ekstrak daun sirsak dan obat metformin selama 28 hari. Parameter yang diamati adalah kadar glukosa darah mencit yang diukur dengan alat glukometer, glukosa yang diukur adalah pada saat sebelum induksi aloksan, setelah induksi aloksan dan hari ke-14 dan 28 setelah penginduksian aloksan. Sementara itu, organ pankreas mencit dikirim ke Laboratorium Histologi Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia. Kemudian histologi sel normal dan abnormal sel β pankreas mencit diamati di Laboratorium Biologi, Universitas Bengkulu. Data kadar glukosa darah (mg/dL) dianalisis dengan uji Anova. Hasil analisis anova menunjukkan ada perbedaan nyata, maka analisis dilanjutkan dengan uji Duncan dan histopatologi sel normal dan abnormal sel beta pankreas mencit dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dosis ekstrak daun sirsak 150 mg/kg BB sudah dapat menurunkan kadar glukosa darah mencit dan meregenerasi sel β pankreas mencit. Kata kunci : Sirsak, Diabetes melitus, Kadar Glukosa Darah, Histologi Sel β Pankreas, Menci