IMPLEMENTASI PERATURAN KELAS SEBAGAI UPAYA PREVENTIF PERILAKU MENYIMPANG DALAM PEMBELAJARAN SENTRA DI KELOMPOK A1 TK ‘AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL NGAMPILAN YOGYAKARTA

Penelitian ini berangkat dari fenomena perilaku menyimpang yang terjadi pada jenjang anak usia dini. Diberitakan dari media masa, 1) anak usia 3 tahun menangis saat pembelajaran karena dipukul oleh temannya menggunakan balok. 2) anak TK yang menghasut temannya karena menganggap tidak cocok dan akhirnya berujung membentak dan memukul. Masalah tersebut akan sangat berbahaya jika tidak segera ditangani, sebab akan menjadi kebiasaan kemudian membentuk karakter di masa depan. Oleh karena itu, perlu dilakukan pencegahan agar perilaku menyimpang tidak terus merambah atau setidaknya dapat mengurangi kekerapan yang muncul, yaitu melalui penerapan peraturan kelas. Sehingga pembelajaran dapat berjalan lancar, kondusif dan sedikit sekali adanya kebisingan. Di sisi lain, berdasarkan hasil observasi peneliti di tiga PAUD, yaitu PAUD nDasari Budi Krapyak Yogyakarta dan TK Tiara Chandra ternyata penerapan peraturan kelas belum berjalan dengan optimal. Berbeda dari observasi di TK „Aisyiyah Bustanul Athfal Ngampilan. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah : (1) mengapa peraturan kelas digunakan sebagai upaya preventif perilaku menyimpang dalam pembelajaran sentra di kelompok A1 TK „Aisyiyah Bustanul Athfal Ngampilan Yogyakarta, (2) bagaimana konsep peraturan kelas sebagai upaya preventif perilaku menyimpang di kelompok A1 TK „Aisyiyah Bustanul Athfal Ngampilan Yogyakarta, (3) bagaimana implementasi peraturan kelas sebagai upaya preventif perilaku menyimpang dalam pembelajaran sentra di kelompok A1 TK „Aisyiyah Bustanul Athfal Ngampilan Yogyakarta, (4) apa hasil dari peraturan kelas sebagai upaya preventif perilaku menyimpang dalam pembelajaran sentra di kelompok A1 TK „Aisyiyah Bustanul Athfal Ngampilan Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan post positivisme. Analisis data menggunakan analisis yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman yaitu analisis data dilakukan secara interaktif dan berlangsung terus-menerus sampai tuntas, sampai datanya jenuh. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa alasan penggunaan peraturan kelas sebagai preventif perilaku menyimpang karena hasil dari analisis mendalam tentang peraturan yang berlaku dalam pembelajaran sentra dan manfaatnya yang positif. Konsep peraturan kelas berawal dari rapat kerja, musyawarah, penetapan, penerapan, SOP, dan evaluasi. Sementara implementasi peraturan kelas ada sebelum, awal, inti dan akhir pembelajaran sentra. Hasilnya peraturan kelas mampu mencegah perilaku menyimpang di kelompok A1 TK „Aisyiyah Bustanul Athfal Ngampilan Yogyakarta dan pembelaran menjadi kondusif