PERAN BADAN PENASEHATAN, PEMBINAAN, DAN PELESTARIAN PERKAWINAN (BP4) DALAM MENCEGAH TERJADINYA PERNIKAHAN DINI DI KABUPATEN WONOSOBO

Pernikahan dini adalah pernikahan yang dilakukan pada saat umur kurang dari ketentuan yang ada dalam Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan. Adapun aturan yang tertuang dalam Undang-undang tersebut adalah 16 (enam belas) tahun untuk perempuan dan 19 (sembilan belas) tahun untuk lakilaki. Aturan dalam Undang-undang ini bertujuan agar sepasang laki-laki dan perempuan menikah ketika jasmani dan rohani sudah siap. Hal ini berkaitan dengan kesejahteraan hidup ketika sudah hidup berumah tangga nanti. Tidak sedikit perceraian yang terjadi diakibatkan pernikahan dini. Hal tersebut dikarenakan masing-masing pasangan masih memiliki ego yang tinggi dan juga belum bisa melakukan kewajibannya sebagai suami istri dengan baik. Di tengah banyaknya kasus pernikahan dini BP4 kemudian dibentuk salah satunya sebagai lembaga yang diberi wewenang untuk bertugas di bidang kesejahteraan keluarga. Kabupaten Wonosobo merupakan salah satu daerah yang memiliki angka pernikahan dini yang tinggi. Dari banyaknya angka pernikahan dini ini menjadi salah satu tantangan bagi BP4 untuk melakukakan usaha-usaha pencegahan pernikahan dini. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan normatif yuridis. Sedangkan metode analisis yang digunakan adalah deskriptif analisis. dalam metode pengumpulan data penyusun menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian dari penyusun ini adalah secara umum BP4 Kabupaten Wonosobo sudah melakukan tugas-tugasnya dengan baik sesuai dengan AD/ART BP4. Selain itu BP4 berperan aktif dalam masyarakat sebagai lembaga mediator dan juga sebagai lembaga penyuluh. Peran pencegahan pernikahan dini yang dilakukan oleh BP4 tidak ada dasarnya dalam Al-Qur‟an maupun hadits, akan tetapi pencegahan ini perlu dilaksanakan demi terwujudnya tujuan keluarga sesuai dengan ayat-ayat yang terdapat dalam Al-Qur‟an. Sedangkan dalam Undangundang tugas-tugas dari BP4 sudah diatur dalam AD/ART BP4, hanya saja dalam melakukan pencegahan pernikahan dini BP4 kurang maksimal karena adanya kendala utama yaitu terbatasnya dana pendukung kegiatan BP4 dari pemerintah. Kata kunci: Penasehatan, Pembinaan, Perkawinan, Pernikahan dini