PEMBELAJARAN MENYAJIKAN GAGASAN, PERASAAN, DAN PENDAPAT DALAM BENTUK TEKS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL EKSPERIENTIAL LEARNING PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP NEGERI 2 LEMBANG TAHUN PELAJARAN 2018/2019

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar peserta didik pada pembelajaran menyajikan gagasan, perasaan, dan pendapat dalam bentuk teks puisi. Menyajikan dalam penelitian ini memiliki pengertian menulis. Sementara menulis, memiliki pengertian menyajikan pikiran, ide, dan pengalaman ke dalam tulisan. Pengalaman teersebut bersumber dari pengalaman pribadi maupun pengalaman orang lain. Pembelajaran menulis puisi akan sesuai jika dipadukan dengan model Eksperiential Learning. Karena keduanya membutuhkan pengalaman untuk menjadi subjek belajar. Oleh karenanya, peneliti tertarik melakukan penelitian berjudul “Pembelajaran Menyajikan Gagasan, Perasaan, dan Pendapat dalam Bentuk Teks Puisi pada Peserta Didik Kelas VIII SMP Negeri 2 Lembang”. Metode penelitian yang digunakan true eksperimental design. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan menunjukkan keberhasilan. Peneliti mampu merencanakan, melaksanakan, dan menilai pembelajaran menyajikan gagasan, perasaan, dan pendapat dalam bentuk teks puisi, Hal ini dibuktikan dengan penilaian guru mata pelajaran Bahasa Indonesia yang memberikan nilai kategori sangat baik (A). Model Eksperiential Learning efektif dalam pembelajaran menyajikan gagasan, perasaan, dan pendapat dalam bentuk teks puisi, Terbukti dari nilai rata-rata pretes 61,8 dan nilai rata-rata postes 83,32, sedangkan selisih keduanya yaitu 21,53. Nilai tersebut menunjukan bahwa siswa kelas VIII D SMP Negeri 2 Lembang mampu menyajikan gagasan, perasaan, dan pendapat dalam bentuk teks puisi. Terdapat perbedaan hasil belajar kelas eksperimen dan kelas kontrol. Terbukti dengan hasil uji t yang menunjukan thitung kelas eksperimen > thitung kelas kontrol, yaitu 8,30 > 3,85. Hal tersebut menunjukan bahwa Eksperiential Learning lebih efektif dalam pembelajan menyajikan gagasan, perasaan, dan pendapat dalam bentuk teks puisi, dibandingkan dengan kelas kontrol yang menggunakan Contextual Teaching and Learning. Kata Kunci: Menyajikan, eksperiential learning, puis