PENINGKATAN LITERASI SAINS ANAK USIA DINI MELALUI METODE PROBLEM SOLVING (PEMECAHAN MASALAH) : Penelitian Tindakan Pada Anak Kelompok B PAUD Alam Terpadu Bintang Cendikia Kota Bandung

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan literasi sains anak usia dini di PAUD Alam Terpadu Bintang Cendikia. Penelitian ini menitikberatkan pada peneliti dalam peningkatan kemampuan literasi sains anak usia dini dalam pengenalan sains di TK. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk meningkatkan kemampuan literasi sains anak melalui metode problem solving (pemecahan masalah) pada tema Gejala Alam. Untuk mencapai tujuan tersebut dilakukan Penelitian Tindakan (PT) model Pelton yang terdiri dari 5 langkah pada setiap tindakannya. Alat evaluasi yang digunakan untuk mengukur peningkatan literasi sains anak usia dini adalah lembar kerja anak dan penilaian hasil produk yang dihasilkan oleh anak usia dini dan juga lembar observasi untuk mengamatai aktivitas anak dan guru selama pembelajaran. Partisipan dalam penelitian ini adalah anak Kelompok B sebanyak 16 orang. Hasil yang diperoleh selama pelaksanaan penelitian tindakan menunjukkan bahwa penggunaan metode problem solving (pemecahan masalah) cocok diaplikasikan pada anak usia dini dengan menyajikan permasalahan yang harus dipecahkan oleh anak. Pada aspek pengetahuan konten rata-rata nilai yang diperoleh sebesar 73%. Nilai rata-rata pada aspek proses sains sebesar 66%. Pada aspek penilaian produk rata-rata nilai yang diperoleh sebesar 79%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode problem solving (pemecahan masalah) dapat meningkatkan literasi sains anak usia dini. Peneliti merekomendasikan untuk menggunakan metode problem solving (pemecahan masalah) sebagai salah satu alternatif metode yang digunakan untuk peningkatan literasi sains anak usia dini