HUBUNGAN POSISI KERJA DENGAN TIMBULNYA KASUS NECK PAIN PADA KARYAWAN JAHIT SEPATU PT. KARYA MEKAR DEWATAMALI JOMBANG

Latar Belakang : Nyeri leher adalah nyeri yang dirasakan pada bagian atas tulang belakang, ini merupakan tanda bahwa sendi, otot atau bagian lain dari leher terluka, tegang, dan tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Penyebab nyeri leher salah satunya adalah posisi kerja yang buruk dan dilakukan berulang dalam jangka waktu yang lama. Hampir seluruh pekerja memilki posisi kerja buruk dan menderita nyeri leher. Tujuan: Untuk mengetahui Hubungan Posisi Kerja dengan Timbulnya Kasus Neck Pain pada Karyawan Jahit Sepatu PT. Karya Mekar Dewatamali Jombang. Metode Penelitian: Cross Sectional dengan metode total sampling sebanyak 74 responden yang diukur menggunakan kuesioner Quick Exposure Check (QEC) dan kuesioner Nordic Body Map (NBM). Hasil: Hasil penelitian dengan Fisher’s Exact test didapatkan nilai signifikansi lebih kecil dari alpha 5% (0,003<0,05) atau (P< 0,05), hal ini berarti H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga terdapat hubungan posisi kerja dengan timbulnya kasus neck pain pada karyawan pt. karya mekar dewatamali jombang. Kesimpulan: Terdapat hubungan posisi kerja dengan timbulnya kasus neck pain pada karyawan pt. karya mekar dewatamali jombang