Keefektifan Strategi Predict, Organize, Search, Sumarize, and Evaluate (POSSE) dan Strategi Select, Complete, Accept, Infer, and Think (SCAIT) dalam Pembelajaran Pemahaman Membaca Teks Eksplanasi Siswa Kelas XI

Penelitian ini bertujuan untuk menguji (1) keefektifan strategi POSSE dibandingkan strategi SCAIT dalam pembelajaran pemahaman membaca; (2) keefektifan strategi POSSE dibandingkan strategi konvensional dalam pembelajaran pemahaman membaca; (3) keefektifan strategi SCAIT dibandingkan strategi konvensional dalam pembelajaran pemahaman membaca; dan (4) Strategi yang paling efektif di antara strategi POSSE, strategi SCAIT, dan strategi konvensional dalam pembelajaran pemahaman membaca Metode penelitian ini adalah quasi experiment dengan desain randomized pretest-postest control group design. Populasi penelitian ini adalah 359 siswa kelas XI SMK Penerbangan AAG Adisutjipto Yogyakarta. Penentuan sampel menggunakan teknik Cluster Simple Random Sampling. Berdasarkan penentuan tersebut, maka diperoleh kelas XI EA 3 sebagai kelompok eksperimen 1, kelas XI AE 2 sebagai kelompok eksperimen 2, dan kelas XI AP 1 sebagai kelompok kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan observasi. Validitas yang digunakan adalah validitas isi yang dikonsultasikan kepada ahli. Reliabilitas instrumen dianalisis menggunakan KR-20. Analisis butir soal menggunakan Item Respon Theory satu parmeter yang dilakukan dengan program QUEST. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis varians satu jalur yang dilanjutkan dengan uji Scheffe. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) strategi POSSE lebih efektif dibandingkan strategi SCAIT dalam pembelajaran pemahaman membaca terbukti dari hasil uji Scheffe (KE 1 dan KE 2) diperoleh mean difference sebesar 3, 464 dan signifikansi p (p<0,05). (2) Strategi POSSE lebih efektif dibandingkan strategi konvensional dalam pembelajaran pemahaman membaca terbukti dari hasil uji Scheffe (KE 1 dan KK) diperoleh mean difference sebesar 5, 679 dan signifikansi p (p<0,05). (3) Strategi SCAIT lebih efektif dibandingkan strategi konvensional dalam pembelajaran pemahaman membaca terbukti dari hasil uji Scheffe (KE 2 dan KK) diperoleh mean difference sebesar 2, 214 dan signifikansi p (p