Pengembangan Modul Akuntansi Berbasis Scientific Approach Sebagai Pendukung Implementasi Kurikulum 2013

Penelitian ini bertujuan untuk 1) menghasilkan modul akuntansi berbasis scientific approach yang layak diterapkan dalam pembelajaran sebagai pendukung impelementasi Kurikulum 2013; 2) mengungkapkan kelayakan modul akuntansi berbasis scientific approach berdasarkan penilaian ahli materi, ahli media, dan guru; 3) mengungkapkan penilaian guru terhadap penerapan modul akuntansi berbasis scientific approach yang telah dikembangkan; 4) mengungkapkan respons siswa terhadap penerapan modul akuntansi berbasis scientific approach; 5) mengungkapkan hasil belajar siswa setelah penerapan modul akuntansi. Penelitian dan pengembangan ini mengacu pada model pengembangan ADDIE yang meliputi tahap analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa Peminatan Ekonomi di SMA Negeri wilayah Kabupaten Sleman. Sampel sekolah terdiri atas SMAN 1 Godean, SMAN 1 Kalasan, dan SMAN 1 Seyegan. Penentuan sampel sekolah tersebut berdasarkan hasil UN Ekonomi dengan jenjang tinggi, sedang dan rendah menggunakan teknik proportionate stratified random sampling. Sampel penelitian untuk siswa terdiri atas 81 siswa kelas XII Peminatan Ekonomi dengan rincian 21 siswa di SMAN 1 Godean, 29 siswa di SMAN 1 Kalasan, dan 31 siswa SMAN 1 Seyegan. Pengambilan sampel siswa menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar validasi, kuesioner penilaian guru, kuesioner respon siswa, dan test. Analisis data menggunakan 1) statistik kuatitatif deskriptif untuk mengetahui kualitas kelayakan modul, hasil penilaian guru dan respon siswa, dan 2) paired sample t test untuk mengungkapkan perbedaan hasil belajar siswa. Penelitian dan pengembangan ini telah menghasilkan modul akuntansi berbasis scientific approach yang layak diterapkan dalam pembelajaran. Kelayakan berdasarkan penilaian ahli materi diperoleh hasil 72,23% dengan kategori “layak”, ahli media 89,9% kategori “sangat layak”, dan penilian guru 82,52% kategori “sangat layak”. Penilaian guru atas keterlaksanaan pendekatan saintifik menggunakan modul tersebut yaitu 81,2% dengan kategori “sangat baik”. Respons siswa atas penerapan modul yaitu 83,86% dengan kategori “sangat baik”. Hasil belajar setelah menggunakan modul akuntansi menunjukan peningkatan, terbukti dengan adanya perbedaan hasil belajar yang lebih baik pada kemampuan kognitif (Z= -5,514, p=0,000 < 0,05); kemampuan psikomotor (Z= -7,379, p=0,000 < 0,05); dan kemampuan afektif (Z= -6,737, p=0,000 < 0,05). Kata Kunci: modul akuntansi, pendekatan saintifik, pengembangan modul